Arema FC dihadapkan pada ujian berat saat menjamu Persita pada pekan ke-12 BRI Liga 1 Indonesia 2024/25 karena tim harus kehilangan setidaknya tujuh pemain kunci dalam laga yang akan berlangsung di Stadion Gelora Soepriadi Kota Blitar, Selasa (3/12) sore.
Dalam situasi sulit ini tidak membuat pelatih Arema FC Joel Cornelli kehilangan optimisme. Dia menegaskan bahwa dirinya percaya pada kemampuan seluruh pemain yang tersisa.
"Kalau kehilangan tujuh pemain seperti ini, situasinya jadi lebih sulit. Tetapi saya harus percaya pada semua pemain yang ada di Arema," ujar Joel Cornelli dikutip dari laman Liga Indonesia.
Selama jeda sepekan, dia berfokus mempersiapkan tim dengan intensitas latihan yang disesuaikan. Ia menyadari pentingnya membangun kekompakan di tengah keterbatasan pemain.
Baca juga: Persita Tangerang mulai ukur kekuatan untuk hadapi Arema FC
Lebih dari sekadar persiapan teknis, pelatih asal Brasil ini pun berharap dukungan penuh dari Aremania untuk menambah semangat tim. Meski pertandingan tidak digelar di Stadion Kanjuruhan, dia berharap kehadiran suporter bisa menjadi pembeda dalam laga nanti.
"Jadi saat ini kan kami akan main di kandang, meski bukan di Stadion Kanjuruhan. Kami harus menunjukkan lebih kuat dengan kehadiran Aremania," tegas Joel Cornelli.
"Saya berharap Aremania datang, karena Arema butuh Aremania. Kalau mereka datang, maka Arema akan semakin kuat," pungkasnya penuh keyakinan.
Arema FC yang saat ini berada di posisi ke-8 klasemen sementara BRI Liga 1 2024/25 dengan perolehan 18 poin bertekad untuk mempertahankan tren positifnya. Dalam dua laga terakhir tim berhasil meraih dua kemenangan beruntun melawan PSIS Semarang dan Madura United FC.
Baca juga: Persita Tangerang harus kehilangan Bruno Da Cruz
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024