Tangerang (Antaranews Banten) - Untuk memantau kerja petugas lapangan, Dinas Lingkungan Hidup Kota Tangerang membuat mini control room yang menyerupai Tangerang LIVE Room.
   
Kabid Kebersihan yakni Buceu Gartina di Tangerang Senin menjelaskan, petugas sebanyak empat orang yang berada di Mini Contol Room tersebut akan memantau kerja petugas lapangan setiap waktunya mulai dari pengangkutan sampah hingga pelaporan sampah yang terangkut.
   
Selain itu, mini control room pun mengintegrasikan sejumlah aplikasi internal lainnya seperti Sitimbang, Silacak, Bank Sampah, TPS 3R dan Sitepas.
   
"Jadi, mini control room bisa memantau kerja petugas lapangan karena terlihat melalui GPS. Absensi pegawai pun akan terawasi melalui mini control room ini," paparnya.
 
Dikatakannya, kebersihan menjadi program utama Pemerintah Kota Tangerang yang terus diperhatikan. Terutama mengenai pengangkutan sampah yang harus rutin dilaksanakan sejak pagi hingga malam hari.
   
Kasie Pengurangan Sampah Dika Agus Hermaji mengungkapkan jam operasional mini control room ini masih menyesuaikan dengan jam operasional kantor tetapi nanti ke depannya akan dibuat 24 jam. 
 
"Kami mempunyai empat komputer dan empat operator setiap harinya yang bertugas di ruangan ini dan selalu melaporkan data yang up date setiap saatnya” ungkapnya.
   
Perlu diketahui, jumlah sampah di Kota Tangerang dalam sehari mencapai 1.241 ton dan 930 ton atau setara 3.723 meter kubik sampah terangkut. Sementara itu untuk timbulan sampah per harinya adalah 4.946 meter kubik setiap orangnya.

Baca juga: Ratusan Warga Berpartisipasi Program Kampung Bersih

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018