Lebak (Antaranews Banten) -  Pemerintah Kabupaten Lebak, Banten, memfokuskan kepada pembenahan  infrastruktur untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat serta daya saing pasar sehingga pada akhirnya dapat membebaskan  daerah itu dari ketertinggalan
     
"Kami menargetkan tahun 2018 Lebak dapat bebas sebagai daerah tertinggal dan dapat sejajar dengan daerah lain yang lebih maju di Banten," kata Wakil Bupati Lebak Ade Sumardi  di Lebak,Senin.
     
Penyebab ketertinggalan dipengaruhi buruknya kondisi infrastuktur sehingga berdampak terhadap pendapatan ekonomi masyarakat juga pelayanan publik.
     
Karena itu,  pemerintah daerah memfokuskan infrastuktur  antara lain pembangunan jalan, jembatan, pendidikan, kesehatan, jaringan listrik,sarana air bersih hingga sarana umum.
     
"Kami merealisasikan infrastuktur cukup besar dialokasikan APBD hingga Rp750 miliar," katanya menjelaskan.
     
Menurut dia, pembangunan bagian dari Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional dan UU Nomor 23 Tahun 2014. 
     
Pembangunan juga diamanatkan pentingnya partisipatif dalam perumusan perencanaan pembangunan daerah secara optimal melalui upaya keterlibatan seluruh pemangku kepentingan.    
     
Selain itu  pembangunan infrastruktur juga ada kewenangan lain, seperti dilakukan oleh pemerintah pusat, provinsi, daerah hingga desa. 
     
Saat ini, pemerintahan desa juga memiliki anggaran alokasi dana desa (ADD) sehingga dapat digunakan untuk pembangunan infrastruktur jalan antardesa dan antarlingkungan.
     
"Kami yakin infrastuktur itu dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat juga mengejar ketertinggalan," katanya menjelaskan.
     
Sejumlah masyarakat di pedalaman Kabupaten Lebak menyambut positif pembangunan jalan yang menghubungkan Rangkasbitung-Muncang sepanjang 22 kilometer sudah bisa dilintasi angkutan setelah dilakukan pengaspalan hotmixs.
     
"Kami mengapresiasi pembangunan jalan itu sehingga membuka akses ekonomi masyarakat desa tertinggal," kata Soleh (60) warga Muncang Kabupaten Lebak. 

Baca juga: Beranda - Legislator Lebak Desak Pemerintah Optimalkan Perbaikan Infrastuktur

Pewarta: Mansyur

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018