Tangerang (Antaranews Banten) - Jumlah pergerakan pesawat di Bandara Soekarno - Hatta Tangerang Banten tumbuh sebesar 4,5 persen jika dibandingkan dengan arus mudik tahun lalu.
   
President Director PT Angkasa Pura II, Muhammad Awaluddin di Tangerang Kamis mengatakan, berdasarkan hasil pendataan yang dilakukan melalui posko angkutan lebaran, pergerakan penumpang telah mencapai dua juta orang lebih. Sedangkan untuk pergerakan pesawat hampir mencapai 14.500 take off dan landing.
   
"Kami melihat bahwa pergerakan pesawat tumbuh kurang lebih 4,5 persen. Sementara pergerakan penumpang naik 9 persen dibandingkan periode yang sama dalam arus mudik tahun lalu. Angka ini sangat dinamis, baik pergerakan penumpang dan pesawat," katanya dalam keterangan resmi yang diterima.
   
PT Angkasa Pura II telah membuka posko angkutan Lebaran sejak tanggal 7 Juni 2018 atau H-8. Ditambahkannya, pola pergerakan tahun ini cukup berbeda dibandingkan arus mudik tahun lalu.
   
"Pola pergerakan penumpang dan pesawat tahun ini relatif lebih merata, tersebar. Karena, waktu liburnya cukup panjang. Sehingga tidak ada lonjakan yang signifikan pada H-3 dan H-2," katanya.
 
Hanya di Bandara Soekarno-Hatta, paling tinggi terjadi pada H-7, dengan jumlah pergerakan penumpang mencapai 206 ribu. Pada H-3, kembali diangka 204 ribu penumpang. "Tahun lalu H-3 dan H-2 sangat ekstrem dibandingkan periode sebelumnya," ujarnya. 
   
Perkiraan arus balik nanti, menurut Awaluddin, diperkirakan terjadi akan sedikit bersamaan.
"Karena biasanya arus balik selalu diikuti libur yang berakhir.  Kembalinya bisanya bersamaan. Kami memperkirakan sekitar tanggal 19 dan 20, Jumat Sabtu, Minggu akan terjadi pergerakan cukup tinggi untuk arus balik," jelasnya.
 

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018