Tangerang (Antaranews Banten) - Mulai meningkatnya jumlah kendaraan yang melintas di jalur mudik Kota Tangerang saat pagi, siang dan malam hari maka mendorong Dinas Perhubungan semakin mengoptimalkan 36 CCTV dalam mengurai kemacetan di beberapa titik.
Kepala Dinas Perhubungan Saeful Rohman di Tangerang Minggu mengatakan, untuk menjamin keamanan dan kenyamanan warga yang mudik dan melintas, Dishub juga telah melengkapi 36 simpang-simpang di jalan protokol dengan CCTV yang bisa dipantau dari Comand Center yang ada di kantor Dishub.
"Kita juga siapkan mobil derek bila mana ada kendaraan yang mogok. Makanya dari CCTV kita bisa memantau pergerakan kendaraan di setiap simpang," ujarnya.
Dinas Perhubungan Kota Tangerang memprediksi untuk puncak arus mudik pada tahun 2018 ini akan terjadi pada tanggal 12 dan 13 Juni 2018. Sedangkan untuk arus balik akan terjadi pada H+2 dan H+3.
Selain itu, Dishub juga bersama Kepolisian akan menertibkan jika masih ada mobil truk yang beroperasi sesuai dengan edaran pemerintah. "Patroli kendaraan pun akan lebih digiatkan lagi termasuk sosialisasi kepada perusahaan," katanya.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan Kota Tangerang telah menerjunkan sebanyak 290 personil untuk melakukan pengamanan jalur mudik dalam mengantisipasi adanya pasar tumpah dan penumpukan kendaraan di pusat keramaian.
Sekretaris Dinas Perhubungan, Wahyudi Iskandar mengatakan, untuk membantu kelancaran, Dishub akan membuat pos pengamanan yang tersebar di delapan titik antara lain di Terminal Poris, Kebun Besar, Simpang Robinson, Pertigaan Gajah Tunggal, Mall Tangerang City, Kebun Nanas, Mall Alam Sutera dan Perempatan Ciledug.
Jumlah tersebut akan bertambah dari Kepolisian, TNI dan unsur lainnya. Meski sebagai jalur perlintasan, namun Kota Tangerang merupakan penghubung untuk ke Merak dan Jawa Barat.
"Kita juga mengaktifkan ATCS untuk memantau pergerakan setiap waktunya. Jika ada penumpukan maka akan kita terjunkan petugas tambahan," paparnya.
Baca juga: Tangsel Dapat Bantuan ATCS Atasi Macet
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018
Kepala Dinas Perhubungan Saeful Rohman di Tangerang Minggu mengatakan, untuk menjamin keamanan dan kenyamanan warga yang mudik dan melintas, Dishub juga telah melengkapi 36 simpang-simpang di jalan protokol dengan CCTV yang bisa dipantau dari Comand Center yang ada di kantor Dishub.
"Kita juga siapkan mobil derek bila mana ada kendaraan yang mogok. Makanya dari CCTV kita bisa memantau pergerakan kendaraan di setiap simpang," ujarnya.
Dinas Perhubungan Kota Tangerang memprediksi untuk puncak arus mudik pada tahun 2018 ini akan terjadi pada tanggal 12 dan 13 Juni 2018. Sedangkan untuk arus balik akan terjadi pada H+2 dan H+3.
Selain itu, Dishub juga bersama Kepolisian akan menertibkan jika masih ada mobil truk yang beroperasi sesuai dengan edaran pemerintah. "Patroli kendaraan pun akan lebih digiatkan lagi termasuk sosialisasi kepada perusahaan," katanya.
Sebelumnya, Dinas Perhubungan Kota Tangerang telah menerjunkan sebanyak 290 personil untuk melakukan pengamanan jalur mudik dalam mengantisipasi adanya pasar tumpah dan penumpukan kendaraan di pusat keramaian.
Sekretaris Dinas Perhubungan, Wahyudi Iskandar mengatakan, untuk membantu kelancaran, Dishub akan membuat pos pengamanan yang tersebar di delapan titik antara lain di Terminal Poris, Kebun Besar, Simpang Robinson, Pertigaan Gajah Tunggal, Mall Tangerang City, Kebun Nanas, Mall Alam Sutera dan Perempatan Ciledug.
Jumlah tersebut akan bertambah dari Kepolisian, TNI dan unsur lainnya. Meski sebagai jalur perlintasan, namun Kota Tangerang merupakan penghubung untuk ke Merak dan Jawa Barat.
"Kita juga mengaktifkan ATCS untuk memantau pergerakan setiap waktunya. Jika ada penumpukan maka akan kita terjunkan petugas tambahan," paparnya.
Baca juga: Tangsel Dapat Bantuan ATCS Atasi Macet
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018