Tangerang Selatan (Antaranews Banten) - Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga (Dispora) Kota Tangerang Selatan, Wiwi Martawijaya menjanjikan untuk memberikan insentif kepada atlet pelajar yang telah berhasil meraih prestasi dalam ajang Pekan Olah Raga Pelajar Daerah (Poda) ke-XI Provinsi Banten.
"Sudah keempat kalinya kami mendapat predikat juara umum dalam ajang Popda artinya atlet yang ikut memang profesional," kata Wiwi saat dihubungi, Minggu, terkait prestasi yang berhasil diraih dalam ajang Popda yang berakhir Sabtu (12/5).
Wiwi mengatakan, kemampuan dalam mempertahankan juara umum dalam ajang bergengsi ini merupakan salah satu prestasi yang dapat dibanggakan, sehingga wajar kalau Pemkot Tangsel memberikan apresiasi.
"Untuk itu saya sudah siapkan insentif kepada atlet yang sudah menyumbang medali untuk Tangsel sehingga menjadikan Tangsel kembali sebagai juara bertahan," kata dia.
Tangsel menjadi juara umum dengan komposisi raihan medali sebagai berikut 73 medali emas, 40 medali perak dan 54 perunggu. Sehingga keseluruhan medali yang berhasil dikumpulkan sebanyak 167 medali. Sementara di posisi kedua, ditempati Kabupaten Tangerang dengan 139 medali dan Kota Tangerang 127 medali.
Sementara dihubungi secara terpisah, Kabid Peningkagan Prestasi dan Olahrga Dispora Tangsel, Ucok A. H Siagian mengatakan akan mengevaluasi beberapa hasil dari Popda Banten ini. Hal tersebut digunakan untuk memastikan kesiapan atlet menuju Pekan Olahraga Pelajar Antar Wilayah (Popwil) 2018 mendatang.
"Intinya supaya tidak lengah atau besar kepala. Justru prestasi ini untuk menjadi motivasi agar bisa lebih baik lagi. Karena masih ada Popwil dan Popnas," kata dia.
Ucok juga mengungkapkan kalau saat ini sedang menunggu koordinas dengan pihak Dinas Pemuda dan Olah Raga kabupaten dan kota lain guna memastikan waktu dan tempat penyelenggaraan Popwil tahun 2018.
Baca juga: Kota Tangerang Target Juara Umum Popda Banten
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018
"Sudah keempat kalinya kami mendapat predikat juara umum dalam ajang Popda artinya atlet yang ikut memang profesional," kata Wiwi saat dihubungi, Minggu, terkait prestasi yang berhasil diraih dalam ajang Popda yang berakhir Sabtu (12/5).
Wiwi mengatakan, kemampuan dalam mempertahankan juara umum dalam ajang bergengsi ini merupakan salah satu prestasi yang dapat dibanggakan, sehingga wajar kalau Pemkot Tangsel memberikan apresiasi.
"Untuk itu saya sudah siapkan insentif kepada atlet yang sudah menyumbang medali untuk Tangsel sehingga menjadikan Tangsel kembali sebagai juara bertahan," kata dia.
Tangsel menjadi juara umum dengan komposisi raihan medali sebagai berikut 73 medali emas, 40 medali perak dan 54 perunggu. Sehingga keseluruhan medali yang berhasil dikumpulkan sebanyak 167 medali. Sementara di posisi kedua, ditempati Kabupaten Tangerang dengan 139 medali dan Kota Tangerang 127 medali.
Sementara dihubungi secara terpisah, Kabid Peningkagan Prestasi dan Olahrga Dispora Tangsel, Ucok A. H Siagian mengatakan akan mengevaluasi beberapa hasil dari Popda Banten ini. Hal tersebut digunakan untuk memastikan kesiapan atlet menuju Pekan Olahraga Pelajar Antar Wilayah (Popwil) 2018 mendatang.
"Intinya supaya tidak lengah atau besar kepala. Justru prestasi ini untuk menjadi motivasi agar bisa lebih baik lagi. Karena masih ada Popwil dan Popnas," kata dia.
Ucok juga mengungkapkan kalau saat ini sedang menunggu koordinas dengan pihak Dinas Pemuda dan Olah Raga kabupaten dan kota lain guna memastikan waktu dan tempat penyelenggaraan Popwil tahun 2018.
Baca juga: Kota Tangerang Target Juara Umum Popda Banten
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2018