Manajemen PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak dalam waktu dekat akan memberlakukan sterilisasi di dalam kawasan pelabuhan dari aktivitas kunjungan di luar yang berkepentingan.
General Manager ASDP Merak, Capt Rudi Sunarko ditemui pada kegiatan Coffee Morning di Kantor ASDP Merak, Jumat, mengatakan nantinya kawasan pelabuhan direncanakan akan dibagi menjadi tiga zona sterilisasi. Dimana untuk Zona A diperuntukkan bagi aktivitas penumpang, Zona B khusus untuk aktivitas kendaraan penumpang dan Zona C untuk aktivitas tambat kapal yang harus benar-benar steril.
Saat ini pihaknya sedang menentukan upaya pola penataan yang tepat agar bisa memberikan kenyamanan bagi pengguna jasa dan kepada orang-orang yang biasa beraktivitas di pelabuhan.
"Jadi nanti itu rencananya sterilisasi yang akan diberlakukan akan dibagi ke dalam beberapa zona. Ada Zona A, B dan C. A itu untuk aktivitas penumpangnya, B itu kendaraan nya, dan C itu yang harus benar-benar steril karena itu zona tambatan tali kapal. Sebenarnya ini sudah berlangsung dan kita lakukan sejak 2021, Ini juga untuk membranding bahwa tidak sembarang orang nanti bisa masuk pelabuhan. Semua nya kami lakukan semata -maya untuk kenyamanan pengguna jasa," kata Capt Rudi Sunarko.
Baca juga: ASDP optimalkan kualitas layanan di lintasan Merak-Bakauheni
Baca juga: ASDP wajibkan pengguna jasa beli tiket online lewat Ferizy
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
General Manager ASDP Merak, Capt Rudi Sunarko ditemui pada kegiatan Coffee Morning di Kantor ASDP Merak, Jumat, mengatakan nantinya kawasan pelabuhan direncanakan akan dibagi menjadi tiga zona sterilisasi. Dimana untuk Zona A diperuntukkan bagi aktivitas penumpang, Zona B khusus untuk aktivitas kendaraan penumpang dan Zona C untuk aktivitas tambat kapal yang harus benar-benar steril.
Saat ini pihaknya sedang menentukan upaya pola penataan yang tepat agar bisa memberikan kenyamanan bagi pengguna jasa dan kepada orang-orang yang biasa beraktivitas di pelabuhan.
"Jadi nanti itu rencananya sterilisasi yang akan diberlakukan akan dibagi ke dalam beberapa zona. Ada Zona A, B dan C. A itu untuk aktivitas penumpangnya, B itu kendaraan nya, dan C itu yang harus benar-benar steril karena itu zona tambatan tali kapal. Sebenarnya ini sudah berlangsung dan kita lakukan sejak 2021, Ini juga untuk membranding bahwa tidak sembarang orang nanti bisa masuk pelabuhan. Semua nya kami lakukan semata -maya untuk kenyamanan pengguna jasa," kata Capt Rudi Sunarko.
Baca juga: ASDP optimalkan kualitas layanan di lintasan Merak-Bakauheni
Baca juga: ASDP wajibkan pengguna jasa beli tiket online lewat Ferizy
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024