Penjabat (Pj) Wali Kota Tangerang, Dr. Nurdin mengatakan program Makan Bergizi Gratis (MBG) gratis bisa memperbaiki kebiasaan makan di rumah yang kurang baik seperti anak yang tidak suka sayuran.
"Ada siswa yang tidak suka makan sayur atau ayam, dan hanya memilih makan tempe orek. Ini mencerminkan kebiasaan di rumah yang perlu kita perbaiki secara perlahan melalui program ini," kata Penjabat Wali Kota Nurdin saat meninjau pelaksanaan kegiatan makan bergizi gratis yaitu di SD Sudimara 7, Ciledug, Rabu.
Program MBG ini, kata Pj Wali Kota Nurdin, merupakan upaya pemerintah dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak dengan memastikan mereka mendapatkan asupan gizi yang seimbang.
"Dengan adanya program ini, diharapkan dapat membentuk kebiasaan makan yang lebih sehat di kalangan siswa-siswi sekaligus menjadi contoh baik bagi keluarga di rumah," kata dia.
Baca juga: Guru dan wali murid di Tangerang dilatih terlibat program makan gratis
Terkait kegiatan hari ini, Ia menuturkan merupakan bagian dari program berkelanjutan yang telah memasuki bulan kedua di minggu pertama, setelah sebelumnya telah dilakukan di 34 sekolah Kota Tangerang.
Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis di Kota Tangerang masih terus berjalan lancar dan memberikan dampak positif terhadap para siswa-siswi.
"Saya melihat anak-anak cukup senang dengan kegiatan ini. Makanan yang disajikan juga sudah sesuai, meskipun ada beberapa anak yang masih beradaptasi dengan makanan bergizi gratis ini," ujar Pj Wali Kota.
Baca juga: Program makan bergizi gratis dimulai penuh 2 Januari 2025
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
"Ada siswa yang tidak suka makan sayur atau ayam, dan hanya memilih makan tempe orek. Ini mencerminkan kebiasaan di rumah yang perlu kita perbaiki secara perlahan melalui program ini," kata Penjabat Wali Kota Nurdin saat meninjau pelaksanaan kegiatan makan bergizi gratis yaitu di SD Sudimara 7, Ciledug, Rabu.
Program MBG ini, kata Pj Wali Kota Nurdin, merupakan upaya pemerintah dalam mendukung tumbuh kembang anak-anak dengan memastikan mereka mendapatkan asupan gizi yang seimbang.
"Dengan adanya program ini, diharapkan dapat membentuk kebiasaan makan yang lebih sehat di kalangan siswa-siswi sekaligus menjadi contoh baik bagi keluarga di rumah," kata dia.
Baca juga: Guru dan wali murid di Tangerang dilatih terlibat program makan gratis
Terkait kegiatan hari ini, Ia menuturkan merupakan bagian dari program berkelanjutan yang telah memasuki bulan kedua di minggu pertama, setelah sebelumnya telah dilakukan di 34 sekolah Kota Tangerang.
Pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis di Kota Tangerang masih terus berjalan lancar dan memberikan dampak positif terhadap para siswa-siswi.
"Saya melihat anak-anak cukup senang dengan kegiatan ini. Makanan yang disajikan juga sudah sesuai, meskipun ada beberapa anak yang masih beradaptasi dengan makanan bergizi gratis ini," ujar Pj Wali Kota.
Baca juga: Program makan bergizi gratis dimulai penuh 2 Januari 2025
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024