Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) Banten terima kunjungan kerja Jabatan Penjara Brunei Darussalam di Lapas Pemuda Kelas IIA Tangerang dan Lapas Perempuan Kelas IIA Tangerang, Banten.

Kunjungan tersebut dilakukan untuk saling belajar dan bertukar pengalaman mengenai pengelolaan penjara atau Pemasyarakatan di kedua negara. 

Rombongan Jabatan Penjara Brunei Darussalam yang dipimpin oleh Ketua Pegawai Penjara Brunei Darussalam, Hamdani bin Mohd. Salleh itu diterima langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Banten, Dodot Adikoeswanto.

Baca juga: Tren pendaftaran Kekayaan Intelektual di Banten terus meningkat

Dodot Adikoeswanto dalam keterangan resminya mengatakan, dirinya amat berbangga karena Provinsi Banten menjadi Provinsi yang dipilih untuk dikunjungi.

Ia menilai, pertemuan dan diskusi ini sangat penting untuk meningkatkan kinerja kedua lembaga dan mempererat hubungan diplomatik antara Indonesia dan Brunei Darussalam.

“Kami mengharapkan dari kunjungan persahabatan ini nantinya akan banyak membuka peluang kerja sama peningkatan kapasitas petugas penjara atau Pemasyarakatan antara Indonesia dan Brunei Darussalam,” kata Dodot.

Sementara itu, Ketua Pegawai Penjara Brunei Darussalam, Hamdani bin Mohd. Salleh mengatakan nantinya petugas yang datang berkunjung ke Indonesia akan menggunakan ilmu dan informasi yang didapat untuk melatih seluruh petugas penjara Brunei Darussalam. 

“Disini, kami akan meninjau dan melihat permasalahan kepenjaraan yang ada secara langsung. Harapannya, dengan adanya tukar pikiran dan pengalaman antar 2 negara ini dapat memantapkan program pemulihan pada penjara di Brunei Darussalam”, ujarnya.

Baca juga: Kemenkumham Banten terus dorong sentra kerajinan punya Merek Kolektif

Pewarta: Mulyana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024