Peluncuran maskot dan jingle tahapan Pilkada Bupati dan Wakil Bupati Tangerang disambut antusias oleh warga dari berbagai kalangan di daerah itu.

Kemeriahan pun terlihat saat ratusan warga mendatangi lokasi peluncuran di Alun-alun Tigaraksa, Puspemkab Tangerang, Rabu malam.

Pantauan di lokasi sekitar pukul 20.30 WIB nampak pihak penyelenggara dari KPU Kabupaten Tangerang dan warga memadati lapangan untuk menyaksikan sejumlah hiburan yang disediakan panitia.

Saat acara berlangsung sempat turun hujan deras, namun warga dan para peserta tetap bertahan di lokasi.

Baca juga: Si Bambu, maskot Pilkada Kabupaten Tangerang

Sahroni (45), warga Panongan, Kabupaten Tangerang mengaku sengaja datang ke acara peluncuran maskot pilkada itu bersama anak istrinya.

Menurut dia, kedatangannya ke acara itu untuk mengetahui perkembangan pada pelaksanaan kepala daerah di Kabupaten Tangerang.

"Sengaja ke sini bawa anak istri, biar lihat langsung acara tahapan pilkada. Sekalian juga lihat hiburan," tutur dia.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tangerang secara resmi menetapkan maskot Pilkada 2024 berupa karakter Si Bambu sebagai ciri khas daerah Kabupaten Tangerang.

Baca juga: KPU Kabupaten Tangerang rekrut petugas pantarlih pada 13 Juni

Ketua KPU Kabupaten Tangerang Muhammad Umar mengungkapkan bahwa maskot ini akan melekat pada KPU selama pelaksanaan Pilkada 2024 yang akan berlangsung pada 27 November mendatang.

Selain menetapkan maskot, pihaknya juga telah memiliki tiga jingle baru untuk memeriahkan dan menarik minat masyarakat untuk berpartisipasi pada pilkada nanti.

"Jingle ini kita buat tiga versi, satu versi normatif, kedua versi band dan ketiga versi IDM. Jadi ada tiga genre musik. Karena kita ingin pelaksanaan Pilkada Kabupaten Tangerang tahun ini untuk meningkatkan kebahagiaan," katanya.

Maskot KPU Kabupaten Tangerang itu sendiri merupakan hasil sayembara dari para seniman yang ada di Banten. Karakter Si Bambu yang memiliki arti menyebarkan kegembiraan ini dipilih lantaran merupakan pohon atau simbol dari ciri khas daerah Kabupaten Tangerang.

"Secara filosofis karena daerah Kabupaten Tangerang ini karena banyak pohon bambu. Tahun sebelumnya kita pakai Si Tudung atau hasil kreatif dari bahan bambu, tetapi sekarang kita gunakan bambunya," terangnya.

Baca juga: Badak Jawa Bara dan Jara jadi maskot Pilgub Banten

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024