Paulo Henrique menjadi pahlawan kemenangan Persebaya Surabaya atas lawannya Persik Kediri setelah satu golnya menggenapkan skor menjadi 2-1 pada pekan ke-34 atau laga terakhir Liga 1 Indonesia musim kompetisi 2023/2024.

Gol Persebaya dicetak oleh Wildan Ramdhani pada menit ke-53 dan Paulo Henrique menit ke-90+2. Sementara gol Persik dilesakkan oleh Fitra Ridwan pada menit ke-57.
 
Dari hasil pertandingan tersebut, Persebaya naik ke peringkat 11 dengan total poin akhir 42. Sementara lawannya Persik tetap berada di peringkat 7 dengan poin akhir 48.
 
Pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya, Persebaya berinisiatif menyerang pertahanan Persik terlebih dahulu, namun belum bisa ditembus.
 
Bahkan, pemain Persebaya Wildan Ramdhani dan Kasim Botan yang sempat menerobos lewat kanan dan kiri pertahanan lawan belum bisa membuahkan ancaman untuk penjaga gawang Persik.
 
Bruno Moreira mendapat peluang melalui kaki kanannya yang langsung menendang bola ke arah gawang Persik pada menit ke-11, namun berhasil dengan mudah ditangkap oleh Eko Saputro.

Baca juga: Persita Tangerang raih poin penuh atas tuan rumah Persis Solo
 
Meski datang sebagai tim tamu, Persik tidak mau hanya diserang terus-menerus, sesekali Arthur Irawan dkk, mencoba menebar ancaman ke pertahanan Bajol Ijo.
 
Bahkan, dua kali umpan terobosan Ze Valente yang diterima dengan baik oleh Flavio dan Faris Aditama sempat mengancam gawang Persebaya yang dijaga Andhika Ramadhani, pada menit ke-18 dan 22.
 
Selain dua pemain tersebut, Santos Lyngbo tak mau ketinggalan membuat peluang untuk Persik, namun dengan kesigapan Andhika Ramadhani bola masih bisa diamankan.
 
Persebaya baru bisa membuat peluang emas melalui kombinasi apik dari Bruno dan Robson pada menit ke-44, namun penyelesaian akhir dari Wildan yang berada di depan mulut gawang tidak membuahkan gol, malah melambung tinggi.
 
Kombinasi kaki ke kaki pemain Persebaya di sepertiga akhir lapangan, menjelang akhir babak pertama, terlihat efektif untuk membuat bingung para pemain Persik, namun tetap tidak ada penyelesaian akhir yang baik.
 
Bertubi-tubi para penggawa Green Force menyerang pertahanan klub yang memiliki julukan lain Laskar Jayabaya itu, namun hingga wasit meniup peluit tanda turun minum kedudukan masih 0-0.

Baca juga: Dispora pastikan Stadion Benteng siap digunakan untuk Liga 3 Nasional
 
Berbekal ingin meraih kemenangan di akhir musim, pada menit awal babak kedua Persebaya langsung menyerang pertahanan Persik.
 
Bahkan sempat Andre Oktaviansyah menebar ancaman lewat sepakannya dari luar kotak penalti, namun masih melambung tipis di atas mistar gawang Persik yang dijaga Eko Saputro.
 
Persebaya akhirnya memecah kebuntuan lewat tendangan Wildan pada menit ke-53. Berawal bola tendangan Robson Duarte membentur mistar gawang Persik dan memantul ke arah Wildan Ramdhani yang sukses menendang bola meskipun ada tiga pemain belakang lawan yang menghalangi.
 
Skor sementara berubah menjadi 1-0, kemenangan untuk Bajol Ijo.
 
Setelah menang satu angka, tak membuat para skuad Green Force mengendurkan serangan. Namun serangan balik Persik berbuah petaka bagi Persebaya.
 
Berawal umpan pendek dari Flavio di dalam area penalti Persebaya, yang berhasil diselesaikan oleh Ridwan dengan melesakkan bola ke gawang Andhika Ramadhani pada menit ke-57. Kedudukan sementara berubah menjadi 1-1.

Baca juga: Persikota gandeng RS Sari Asih Group jadi mitra medis resmi klub
 
Kedua tim seketika langsung meningkatkan intensitas pertandingan. Jual beli serangan terjadi di antara kedua klub yang berasal dari Jawa Timur tersebut.
 
Meskipun bermain di kandang Persebaya, para penggawa Macan Putih tidak terlihat gentar, bahkan serangannya beberapa kali mengancam pertahanan tuan rumah.
 
Namun anak asuh Paul Munster tersebut juga terus berusaha menyerang pertahanan Persik yang dikawal Hehanusa. Bahkan Andre Oktaviansyah sempat memberi umpan terobosan ke penyerang Persebaya Paulo Henrique yang menggantikan Wildan Ramdhani, namun dirinya terperangkap offside.
 
Anak asuh Marcelo kembali menyerang lini pertahanan Persebaya, namun masih belum membuahkan hasil juga. Hingga Ze Valente mencoba tendangan dari dari luar kotak penalti pun, namun masih melambung tipis di atas mistar gawang Andhika Ramadhani.
 
Persebaya akhirnya bisa menambah skor lewat aksi individu Paulo Henrique setelah mendapat umpan dari Kasim Botan, bahkan berhasil mengecoh pemain belakang dan peniaga gawang Persik Kediri pada menit ke 90+2. Skor menjadi 2-1.
 
Hingga wasit asal Jakarta Heru Cahyono meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan skor tetap 2-1, kemenangan bagi Persebaya.

Baca juga: Imbang lawan Le Havre, PSG harus tunda pesta juara Liga Prancis
 

Pewarta: Naufal

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024