Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Serang, Banten, mencatat aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) sudah mencapai 15.000 orang.
 
Kepala Disdukcapil Kota Serang Dulbarid, di Serang, Rabu, mengatakan target aktivasi IKD Kota Serang telah mencapai empat persen atau sekitar 15.000 orang dari 25 persen penduduk wajib KTP pada tahun 2023.
 
Sedangkan pada tahun 2024, kata dia, target IKD menjadi 30 persen sebagaimana target dari pemerintah pusat.
 
"Empat persen itu sekitar 15.000 lebih. Kalau target 30 persen tahun 2024 itu sekitar 400 ribu dari wajib KTP yang ada di Kota Serang,” katanya.

Baca juga: Program IKD disebut cegah penyalahgunaan data kependudukan
 
Salah satu kendala yang dialami oleh Disdukcapil Kota Serang untuk mencapai target aktivasi IKD, kata dia, karena masyarakat lebih senang memegang KTP fisik ketimbang KTP digital.
 
"Orang kita ini pengen-nya pegang fisik, padahal sudah menjadi keharusan dari pemerintah pusat. Dan mohon maaf, ini sosialisasinya dari pusat agak kurang terkait fungsi KTP digital ini. Kalau sosialisasinya gencar pasti paham," ujarnya.
 
Untuk mencapai target tersebut, salah satu strategi yang digunakan oleh Disdukcapil Kota Serang yaitu dengan cara jemput bola. Selain itu pihaknya juga selalu menekankan kepada masyarakat yang membuat KTP untuk turut membuat IKD.
 
"KTP digital kita jadi program prioritas, setiap yang membuat KTP ini saya selalu tekankan untuk dibuat digitalnya juga," katanya.
 
Menurutnya, saat ini Kota Serang menempati posisi kedua sebagai kabupaten/kota dengan target aktivasi IKD terbanyak di Provinsi Banten, setelah Kota Tangerang Selatan.

Baca juga: Disporapar Serang targetkan 530 ribu wisatawan pada libur Lebaran 2024

Pewarta: Desi Purnama Sari

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024