Daniil Medvedev bangkit dari awal yang lambat di Kejuaraan Tenis Dubai, Rabu malam waktu setempat, di mana ia mengalahkan Lorenzo Sonego 3-6, 6-3, 6-3 untuk mencapai perempat final ATP 500 itu untuk kedua kalinya.
Unggulan teratas itu kesulitan dalam melakukan servis pada set pertama, hanya unggul 53 persen (10/19) poin di belakang servis pertamanya, menurut statistik ATP.
Namun, ia menyerang dengan lebih agresif pada set kedua dan ketiga, mencetak servis pertama dengan tepat.
"Saya pergi ke lapangan dan merasa tidak enak badan. Saya terlalu gugup dan terlalu tegang, hal ini tidak sering terjadi pada saya," kata Medvedev, dikutip dari ATP, Kamis.
Baca juga: Medvedev kembali raih kemenangan usai kalah di final Australian Open
"Saya melakukan banyak kesalahan dan merasa gugup. Kadang-kadang dibutuhkan satu set untuk menenangkan diri dan jika saya terus melakukan apa yang saya lakukan pada set pertama, itu tidak akan berhasil."
"Saya harus berubah, menjadi lebih tenang, dan jika itu tidak berhasil maka itu adalah hari miliknya, tapi itu berhasil," ujar petenis berusia 28 tahun itu.
Medvedev mendapatkan break yang menentukan pada set kedua pada gim kedelapan sebelum ia mematahkan servis dua kali pada set penentuan untuk melaju ke babak selanjutnya setelah dua jam satu menit.
Medvedev kini telah memenangi tujuh pertandingan terakhirnya di Dubai, setelah mengangkat trofi tahun lalu. Petenis Rusia itu selanjutnya akan melawan Alejandro Davidovich Fokina setelah petenis Spanyol itu melaju melewati petenis Ceko Jakub Mensik yang terpaksa mundur pada kedudukan 6-7(7), 0-1.
Peringkat empat dunia, Medvedev, berkompetisi untuk pertama kalinya setelah final Australian Open pada Januari, ketika ia menyia-nyiakan keunggulan dua set dalam pertandingan perebutan gelar melawan petenis Italia Jannik Sinner.
Baca juga: Nadal bersiap unjuk kemampuan di Indian Wells
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Unggulan teratas itu kesulitan dalam melakukan servis pada set pertama, hanya unggul 53 persen (10/19) poin di belakang servis pertamanya, menurut statistik ATP.
Namun, ia menyerang dengan lebih agresif pada set kedua dan ketiga, mencetak servis pertama dengan tepat.
"Saya pergi ke lapangan dan merasa tidak enak badan. Saya terlalu gugup dan terlalu tegang, hal ini tidak sering terjadi pada saya," kata Medvedev, dikutip dari ATP, Kamis.
Baca juga: Medvedev kembali raih kemenangan usai kalah di final Australian Open
"Saya melakukan banyak kesalahan dan merasa gugup. Kadang-kadang dibutuhkan satu set untuk menenangkan diri dan jika saya terus melakukan apa yang saya lakukan pada set pertama, itu tidak akan berhasil."
"Saya harus berubah, menjadi lebih tenang, dan jika itu tidak berhasil maka itu adalah hari miliknya, tapi itu berhasil," ujar petenis berusia 28 tahun itu.
Medvedev mendapatkan break yang menentukan pada set kedua pada gim kedelapan sebelum ia mematahkan servis dua kali pada set penentuan untuk melaju ke babak selanjutnya setelah dua jam satu menit.
Medvedev kini telah memenangi tujuh pertandingan terakhirnya di Dubai, setelah mengangkat trofi tahun lalu. Petenis Rusia itu selanjutnya akan melawan Alejandro Davidovich Fokina setelah petenis Spanyol itu melaju melewati petenis Ceko Jakub Mensik yang terpaksa mundur pada kedudukan 6-7(7), 0-1.
Peringkat empat dunia, Medvedev, berkompetisi untuk pertama kalinya setelah final Australian Open pada Januari, ketika ia menyia-nyiakan keunggulan dua set dalam pertandingan perebutan gelar melawan petenis Italia Jannik Sinner.
Baca juga: Nadal bersiap unjuk kemampuan di Indian Wells
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024