Wakil Ketua DPD KNPI Kota Cilegon Sayyid Aliff, kembali bersuara terkait banjir yang terjadi beberapa waktu lalu di wilayah Kota Cilegon.
Mengingat musibah banjir pada 3 Febuari 2024 lalu yang terjadi di area sekitar Project Lotte Chemical Indonesia, menurutnya telah mengakibatkan 529 rumah lebih terendam banjir.
Akibat musibah ini seorang pekerja proyek di lokasi berinisial N yang merupakan karyawan subkontraktor PT JEL dari project PT Lotte Chemical meregang nyawa setelah terseret derasnya air akibat banjir di lokasi.
Sayyid menduga peristiwa ini terjadi karena adanya pembendungan sungai di Hilir Sungai Kecamatan Grogol yang di lakukan PT Lotte yang diperkuat statement DLH Kota Cilegon bahwa dua bendungan itu tidak berizin dan tidak layak dan terkesan asal asalan.
Baca juga: SAR Banten sisir sungai untuk cari karyawan yang terseret banjir
Ukuran gorong-gorong di gate parkir Osaka memiliki lebar sekitar 1,5 meter, ukuran gorong gorong ini mengakibatkan beberapa aliran sungai contohnya di aliran Sungai Wadas tidak mengalir dengan baik. KNPI Kota Cilegon pun menyatakan mendukung penuh masyarakat Kota Cilegon.
"Kami harap Amdal PT Lotte dievaluasi. PT Lotte Chemical harus bertanggung jawab secara hukum dan sosial atas dugaan kejahatan lingkungan ini," kata Sayyid.
KNPI Kota Cilegon juga mempertanyakan rusaknya hutan magrove di sekitar project Lotte yaitu kawasan pesisir Tanjung Peni. Padahal menurutnya di sekitar pangkalan terdapat perkampungan yang memiliki historis panjang bagi masyarakat Cilegon.
"Sesuatu yang kontras dengan kebijakan Kementerian Lingkungan Hidup Kehutanan melalui Undang-Undang kehutanan dan UU no 5/1980 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Dimana undang-undang tersebut memandang mangrove sebagai hutan yang harus dilestarikan. Sedangkan di Kementerian Kelautan dan Perikanan memiliki tugas dan fungsi menyangkut pelestarian sumber daya pesisir, di antaranya hutan mangrove," tambahnya.
Baca juga: SAR Banten temukan karyawan terseret arus banjir di Cilegon meninggal
Ketua DPK KNPI Grogol, Ari Irmawan juga turut mendukung langkah masyarakat Kota Cilegon agar menyuarakan dengan lantang dan mengawal terus sampai PT Lotte Chemical segera bertanggung jawab atas ada nya insiden tersebut.
"Hal ini agar tidak terjadi lagi di lingkungan terdekat dan Kota Cilegon. Bahwa kami Pemuda Kota Cilegon tidak menolak adanya investasi apalagi investasi di Kota Cilegon yang baik untuk kemajuan Masyarakat banyak di kota Cilegon, tetapi adanya investasi harus mengikuti aturan yang ada dan menjaga keseimbangan Lingkungan. Sehingga masyarakat sekitar nya mendapatkan manfaat," katanya.
Baca juga: Mobile Clinic Chandra Asri buka layanan kesehatan gratis bagi masyarakat
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Mengingat musibah banjir pada 3 Febuari 2024 lalu yang terjadi di area sekitar Project Lotte Chemical Indonesia, menurutnya telah mengakibatkan 529 rumah lebih terendam banjir.
Akibat musibah ini seorang pekerja proyek di lokasi berinisial N yang merupakan karyawan subkontraktor PT JEL dari project PT Lotte Chemical meregang nyawa setelah terseret derasnya air akibat banjir di lokasi.
Sayyid menduga peristiwa ini terjadi karena adanya pembendungan sungai di Hilir Sungai Kecamatan Grogol yang di lakukan PT Lotte yang diperkuat statement DLH Kota Cilegon bahwa dua bendungan itu tidak berizin dan tidak layak dan terkesan asal asalan.
Baca juga: SAR Banten sisir sungai untuk cari karyawan yang terseret banjir
Ukuran gorong-gorong di gate parkir Osaka memiliki lebar sekitar 1,5 meter, ukuran gorong gorong ini mengakibatkan beberapa aliran sungai contohnya di aliran Sungai Wadas tidak mengalir dengan baik. KNPI Kota Cilegon pun menyatakan mendukung penuh masyarakat Kota Cilegon.
"Kami harap Amdal PT Lotte dievaluasi. PT Lotte Chemical harus bertanggung jawab secara hukum dan sosial atas dugaan kejahatan lingkungan ini," kata Sayyid.
KNPI Kota Cilegon juga mempertanyakan rusaknya hutan magrove di sekitar project Lotte yaitu kawasan pesisir Tanjung Peni. Padahal menurutnya di sekitar pangkalan terdapat perkampungan yang memiliki historis panjang bagi masyarakat Cilegon.
"Sesuatu yang kontras dengan kebijakan Kementerian Lingkungan Hidup Kehutanan melalui Undang-Undang kehutanan dan UU no 5/1980 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya. Dimana undang-undang tersebut memandang mangrove sebagai hutan yang harus dilestarikan. Sedangkan di Kementerian Kelautan dan Perikanan memiliki tugas dan fungsi menyangkut pelestarian sumber daya pesisir, di antaranya hutan mangrove," tambahnya.
Baca juga: SAR Banten temukan karyawan terseret arus banjir di Cilegon meninggal
Ketua DPK KNPI Grogol, Ari Irmawan juga turut mendukung langkah masyarakat Kota Cilegon agar menyuarakan dengan lantang dan mengawal terus sampai PT Lotte Chemical segera bertanggung jawab atas ada nya insiden tersebut.
"Hal ini agar tidak terjadi lagi di lingkungan terdekat dan Kota Cilegon. Bahwa kami Pemuda Kota Cilegon tidak menolak adanya investasi apalagi investasi di Kota Cilegon yang baik untuk kemajuan Masyarakat banyak di kota Cilegon, tetapi adanya investasi harus mengikuti aturan yang ada dan menjaga keseimbangan Lingkungan. Sehingga masyarakat sekitar nya mendapatkan manfaat," katanya.
Baca juga: Mobile Clinic Chandra Asri buka layanan kesehatan gratis bagi masyarakat
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024