Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang, Provinsi Banten, menjamin keamanan dan kelancaran akses internet di seluruh lokasi tempat pemungutan suara (TPS) pemilihan umum (Pemilu) 2024 yang ada itu.
Pejabat (PJ) Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono di Tangerang, Senin menyampaikan bahwa untuk memastikan kelancaran jaringan di TPS itu pihaknya melakukan pengecekan serta menambah fasilitas terhadap akses internet.
"Jadi waktu rapat terakhir dengan Pemprov Banten, kita sudah berkoordinasi untuk mengecek wilayah 'blankspot' dan allhamdulilah di wilayah kita tidak ada," katanya.
Baca juga: KPU Tangerang kirim surat pemberitahuan mencoblos ke 1.362.773 orang
Ia menyebutkan, dari ribuan TPS yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang dapat dipastikan mendapat akses internet. Terlebih, saat ini daerahnya tersebut masuk sebagai wilayah kota satelit.
"Dipastikan aman, karena wilayah kita sebagai daerah perkotaan. Jadi dipastikan aman," ujarnya.
Dalam hal ini, kata dia, Pemkab Tangerang juga memastikan kesiapan pasokan listrik ke seluruh kawasan penting, termasuk pasokan daya ke tempat pemungutan suara.
"Termasuk pasokan daya listrik sudah kita koordinasikan dengan PLN," tuturnya.
Kemudian, dalam mendukung kesuksesan Pemilu tahun ini, pihaknya menerjunkan sebanyak 292 tenaga kesehatan (nakes) untuk mendampingi para petugas penyelenggara pemilihan sebagai mengawasi kondisi kesehatannya.
Baca juga: Pemkab Serang bentuk tim desk pemilu dan Pilkada 2024
Adapun dari ratusan tenaga kesehatan yang telah disiagakan itu, terdiri dari 90 dokter, 110 perawat dan 92, sopir ambulans. Dimana, mereka nantinya akan ditugaskan di setiap posko yang ada di 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang.
"Kami dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang menerjunkan 292 orang petugas kesehatan," ujar Pj Bupati Tangerang Andi Ony.
Selain itu, lanjutnya, seluruh fasilitas kesehatan seperti rumah sakit daerah (RSUD) dan puskesmas disiagakan sebagai membantu penanganan medis.
"Termasuk seluruh puskesmas kita siagakan, karena ini penting sebagai melihat dari pengalaman sebelumnya yaitu pemilu 2019. Maka, kami akan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata dia.
Baca juga: Antisipasi mati lampu, Pemkot Tangsel siapkan genset
KPU Kabupaten Tangerang telah menetapkan daftar pemilih tetap berkelanjutan yang diperbarui sebanyak 2.353.825 jiwa, dengan rincian 1.188.969 orang pemilih laki-laki dan 1.164.856 orang pemilih perempuan.
Data itu diambil dari hasil Pemilu 2019 yang telah dipadukan dengan data kependudukan secara nasional.
Pada Pemilu 2024, KPU Kabupaten Tangerang menetapkan sebanyak 9.016 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar pada 274 desa/kelurahan.
Baca juga: Polres Metro Tangerang Kota sebut 22 TPS masuk indikator rawan
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024
Pejabat (PJ) Bupati Tangerang Andi Ony Prihartono di Tangerang, Senin menyampaikan bahwa untuk memastikan kelancaran jaringan di TPS itu pihaknya melakukan pengecekan serta menambah fasilitas terhadap akses internet.
"Jadi waktu rapat terakhir dengan Pemprov Banten, kita sudah berkoordinasi untuk mengecek wilayah 'blankspot' dan allhamdulilah di wilayah kita tidak ada," katanya.
Baca juga: KPU Tangerang kirim surat pemberitahuan mencoblos ke 1.362.773 orang
Ia menyebutkan, dari ribuan TPS yang ada di wilayah Kabupaten Tangerang dapat dipastikan mendapat akses internet. Terlebih, saat ini daerahnya tersebut masuk sebagai wilayah kota satelit.
"Dipastikan aman, karena wilayah kita sebagai daerah perkotaan. Jadi dipastikan aman," ujarnya.
Dalam hal ini, kata dia, Pemkab Tangerang juga memastikan kesiapan pasokan listrik ke seluruh kawasan penting, termasuk pasokan daya ke tempat pemungutan suara.
"Termasuk pasokan daya listrik sudah kita koordinasikan dengan PLN," tuturnya.
Kemudian, dalam mendukung kesuksesan Pemilu tahun ini, pihaknya menerjunkan sebanyak 292 tenaga kesehatan (nakes) untuk mendampingi para petugas penyelenggara pemilihan sebagai mengawasi kondisi kesehatannya.
Baca juga: Pemkab Serang bentuk tim desk pemilu dan Pilkada 2024
Adapun dari ratusan tenaga kesehatan yang telah disiagakan itu, terdiri dari 90 dokter, 110 perawat dan 92, sopir ambulans. Dimana, mereka nantinya akan ditugaskan di setiap posko yang ada di 29 kecamatan di Kabupaten Tangerang.
"Kami dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang menerjunkan 292 orang petugas kesehatan," ujar Pj Bupati Tangerang Andi Ony.
Selain itu, lanjutnya, seluruh fasilitas kesehatan seperti rumah sakit daerah (RSUD) dan puskesmas disiagakan sebagai membantu penanganan medis.
"Termasuk seluruh puskesmas kita siagakan, karena ini penting sebagai melihat dari pengalaman sebelumnya yaitu pemilu 2019. Maka, kami akan mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan," kata dia.
Baca juga: Antisipasi mati lampu, Pemkot Tangsel siapkan genset
KPU Kabupaten Tangerang telah menetapkan daftar pemilih tetap berkelanjutan yang diperbarui sebanyak 2.353.825 jiwa, dengan rincian 1.188.969 orang pemilih laki-laki dan 1.164.856 orang pemilih perempuan.
Data itu diambil dari hasil Pemilu 2019 yang telah dipadukan dengan data kependudukan secara nasional.
Pada Pemilu 2024, KPU Kabupaten Tangerang menetapkan sebanyak 9.016 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar pada 274 desa/kelurahan.
Baca juga: Polres Metro Tangerang Kota sebut 22 TPS masuk indikator rawan
Editor : Bayu Kuncahyo
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024