Lebak (Antara News) - Kementerian Agama Kabupaten Lebak, Banten menggelar bimbingan manasik haji bertempat di Alun-alun Multatuli Rangkasbitung.
"Pelaksanaan bimbingan manasik haji itu diikuti sebanyak 677 calon jamaah haji," kata Bupati Lebak Iti Octavia saat membuka bimbingan manasik haji di Lebak, Rabu.
Bimbingan manasik haji itu guna memantapkan ibadah haji dengan menjalankan ritual syarat yang harus dilaksanakan di Tanah Suci Mekkah.
Pemberangkatan haji jamaah Kabupaten Lebak terbagi dua kloter antara lain sebanyak 393 orang pada Kloter 60 embarkasi Soekarno Hatta dan mereka diberangkatkan tanggal 23 Agustus 2017.
Sedangkan, sebanyak 276 orang tergabung Kloter 62 embarkasi Soekarno Hatta dan akan diberangkatkan tanggal 24 Agustus 2017.
"Kami berharap calon haji bisa melaksanakan ibadah mabrur dan kembali ke tanah air dengan selamat," katanya.
Menurut Bupati, bagi calon jamaah haji yang belum bisa diberangkatkan tahun ini diminta bersabar disertai bertawakal kepada Allah SWT.
Selain itu juga mereka berdoa dan semoga pada tahun yang akan datang bisa melaksanakan rukun Islam kelima.
Saat ini, pihaknya menerima laporan daftar tunggu haji sebanyak 8.500 orang dan bisa diberangkatkan hingga tahun 2032.
"Kami berharap warga yang masuk daftar tunggu bersabar," katanya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebak Encep Syhafrudin Muhyi mengatakan semua calon haji yang mengikuti bimbingan manasik haji selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan kesehatan sekaligus imunisasi meningitis.
"Ibadah haji sebagian besar memerlukan kesiapan fisik, mental dan kesehatan oleh karenanya setiap calon jemaah haji harus berusaha menjaga kesehatan fisik," katanya menjelaskan.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017
"Pelaksanaan bimbingan manasik haji itu diikuti sebanyak 677 calon jamaah haji," kata Bupati Lebak Iti Octavia saat membuka bimbingan manasik haji di Lebak, Rabu.
Bimbingan manasik haji itu guna memantapkan ibadah haji dengan menjalankan ritual syarat yang harus dilaksanakan di Tanah Suci Mekkah.
Pemberangkatan haji jamaah Kabupaten Lebak terbagi dua kloter antara lain sebanyak 393 orang pada Kloter 60 embarkasi Soekarno Hatta dan mereka diberangkatkan tanggal 23 Agustus 2017.
Sedangkan, sebanyak 276 orang tergabung Kloter 62 embarkasi Soekarno Hatta dan akan diberangkatkan tanggal 24 Agustus 2017.
"Kami berharap calon haji bisa melaksanakan ibadah mabrur dan kembali ke tanah air dengan selamat," katanya.
Menurut Bupati, bagi calon jamaah haji yang belum bisa diberangkatkan tahun ini diminta bersabar disertai bertawakal kepada Allah SWT.
Selain itu juga mereka berdoa dan semoga pada tahun yang akan datang bisa melaksanakan rukun Islam kelima.
Saat ini, pihaknya menerima laporan daftar tunggu haji sebanyak 8.500 orang dan bisa diberangkatkan hingga tahun 2032.
"Kami berharap warga yang masuk daftar tunggu bersabar," katanya.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Lebak Encep Syhafrudin Muhyi mengatakan semua calon haji yang mengikuti bimbingan manasik haji selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan kesehatan sekaligus imunisasi meningitis.
"Ibadah haji sebagian besar memerlukan kesiapan fisik, mental dan kesehatan oleh karenanya setiap calon jemaah haji harus berusaha menjaga kesehatan fisik," katanya menjelaskan.
Editor : Ganet Dirgantara
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017