Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Tangerang, Banten, mencatat volume sampah di daerahnya itu sebanyak 1.600 ton per hari atau naik 30 persen setelah perayaan akhir tahun.

"Sampah masa tahun baru antara tanggal 31 Desember 2023-1Januari 2024 itu naik 30 persen. Atau biasanya dalam sehari mencapai 1.100 ton-1.200 ton dengan total keseluruhan hingga 2.500 ton per harinya," kata Kepala DLHK Kabupaten Tangerang Fachrul Rozi di Tangerang, Rabu.

Menurutnya, dari total ribuan ton volume sampah itu didominasi jenis sampah organik domestik/rumah tangga dan pasar yang ada di Kabupaten Tangerang.

Selain itu, volume sampah restoran lebih dominan ketimbang hotel, pada momen tahun baru produksi sampah dari restoran dan warga pun mengalami peningkatan dari hari biasanya.

Baca juga: Pascalibur, Pj Bupati Tangerang cek penyelenggaraan pelayanan publik

Namun, katanya, untuk penyumbang sampah terbanyak secara rata-rata berasal dari wilayah Kecamatan Pasar Kemis.

"Terbanyak dari Pasar Kemis, kalau dari tempat pusat perbelanjaan seperti Citra Raya, Kelapa Dua memang itu sudah ada tempat pembuangan sampah sendiri yang dikelola mereka," katanya.

Ia mengungkapkan, jika sampah yang dihasilkan dari sekitar 4,1 juta jiwa lebih penduduk Kabupaten Tangerang usai libur Tahun Baru itu dinilai mengalami peningkatan apa bila dibandingkan dengan bulan sebelumnya yang mencapai 2.000 ton per hari.

Meski demikian, sistem pengangkutan sampah di wilayahnya itu tetap masih berjalan normal dengan memaksimalkan armada atau truk yang beroperasi penuh tiap harinya.

"Kita tetap operasikan petugas setiap harinya, dengan memaksimalkan jumlah armada yang ada," pungkas Fachrul Rozi.

Baca juga: Satpol PP Tangerang selesaikan 150 pelanggaran melalui sidang Tipiring

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2024