Serang, (Antara News) - Masyarakat Provinsi Banten menunggu realiasi dari visi dan misi gubernur dan wakil gubernur Banten yang baru Wahidin Halim-Andik Hazrumy yang dijanjikan saat kampanye, diantaranya perbaikan bidang infrastruktur, pendidikan dan kesehatan.

"Harapan kami sebagai warga Banten gubernur yang baru ini melaksanakan janjinya saat kampanye. Mereka kan punya visi dan misi, nah saatnya sekarang mulai bekerja untuk melaksanakan visi dan misi itu. Sehingga Banten lebih baik lagi," kata salah seorang tokoh masyarkat Banten, Nazmudin Busro saat menghadiri serah terima jabatan gubernur Banten periode 2017-2022 di Pendopo Gubernur Banten di Serang, Senin.

Menurut Nazmudin, mewakili masyrakat Banten ia berharap segala janji-janji, visi dan misi yang disampaikan pasangan tersebut saat kampanye pada Pilgub Banten 2017 mulai dilaksanakan. Sebab masyarakat menunggu kinerja dari gubernur Banten yang baru untuk bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

"Program yang sudah bagus yang ada sekarang ini dipertahankan dan diperbaiki. Sedangkan yang belum ada seperti yang disampaikan dalalm visi dan misi, harus mulai dijalankan. Jangan hanya sekedar janji-janji kepada masyarakat," kata Nazmudin.

Harapan serupa juga disampaikan tokoh masyarkat Banten lainnya KH Syadeli Karim. Realisasi visi dan misi gubernur Banten terpilih harus benar-benar dibuktikan dihadapan masyarkat, mengingat pasangan gubernur dan wakil gubernur tersebut sudah mulai bekerja.

"Saya melihat program yang ada sekarang sudah bagus. Tinggal ditingkatkan saja. Paling utama janji yang harus dibuktikan adalah menjalankan visi dan misi gubernur yang disampaikan saat kampanye dulu," kata Syadeli Karim yang juga Ketua Umum Pengurus Besar Mathlaul Anwar (MA).

Mantan Ketua KPK Taufiqurahman Rukki yang juga hadir dalam kesempatan tersebut mengaku optimistis dibawah kepemimpinan Wahidin Halim-Andika Hazrumy, Provinsi Banten bisa lebih maju. Apalagi Wahidin Halim memiliki pengalaman panjang sebagai Walikota Tangerang selama dua periode, menjadi anggota DPR RI serta pengalaman lainnya dalam membangun daerah.

"Saya punya harapan dan keyakinan penuh, bahwa pak Wahidin bisa memimpin Banten dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Banten karena beliau punya pengalaman," kata Taufiqurahman Rukki yang juga tokoh masyarakat Provinsi Banten.

Taufiqurahman Ruki juga berpesan agar pasangan tersebut menciptakan pemerintahan yang bersih dan baik dengan melakukan pembenahan dari dalam birokrasi. Sehingga dengan demikian, Banten bisa bersih dari segala praktek korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).

Serah terima jabata gubernur Banten 2017-2022 ditandai dengan penandatangan berita acara serah terima jabatan oleh penjabat Gubernur Banten Nata Irawan dan Gubernur Banten Wahidin Halim. Hadir dalam kesempatan tersebut calon gubernur Banten nomor Rano Karno-Embay Mulya Syarief.

Dalam sambutan perdananya,  Gubernur Banten Wahidin Halim mengajak semua komponen masyarakat Banten untuk bersma-sama membangun Banten kedepan yang lebih baik. Ia juga menyampaikan permintaan maaf kepada semua pihak yang merasa terganggu selama berlangsungnya tahapan Pilgub Banten 2017.

"Kita berikhtiar bersama-sama, dukungan pendiri, kiai dan semua pihak mari kita ikhlaskan diri kita  untuk membangun Banten yang lebih baik. Mohon maaf dalam perjalanan Pilgub kemarin jika ada yang terganggu, hilangkan semua perdebatan dan perbedaan pendapat. Kami punya tujuan yang sama agar Banten ke depan lebih sejahtera," kata Wahidin.

Pewarta: Mulyana

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017