Cilegon (Antara News) - Ketua Dewan Pimpinan Daerah Pemuda Al Khairiyah Kota Cilegon, Sayuti Zakaria mengatakan akan mendorong transparansi pengelolaan PT Krakatau Steel Tbk menjelang akan diselenggarakannya rapat umum pemegang saham (RUPS) perusahaan baja BUMN ini.

Hal ini diutarakan Sayuti dalam Stadium General atau Kuliah Umum di Kampus Al Khairiyah Citangkil Kota Cilegon, Kamis,  bertajuk "Menyikapi Adanya Miss Management Industri Baja Nasional", dengan tema "Revolusi Mental Management dan Kejujuran Realita".

Kegiatan ini diikuti seluruh BEM se-Banten dengan narasumber, penggiat anti korupsi, Serikat Buruh Krakatau Steel, dan unsur kepemudaan untuk menyoroti sejumlah permasalahan di perusahaan industri baja nasional.

Sayuti mengatakan, kegiatan ini digelar sebagai upaya pemuda dan masyarakat dalam menyikapi keberadaan industri nasional di kota Cilegon yang kinerjanya dinilai masih harus ditingkatkan.

Apalagi PT Krakatau Steel selama ini menjadi Icon daerah dan menjadi kebanggaan masyarakat Cilegon. Sorotan terhadap adanya Miss Managemen dalam perusahaan baja nasional itu, merebak setelah adanya rencana penjualan saham PT KS, beberapa waktu lalu.

       "Masyarakat harus tahu apa yang dialami PT.KS saat ini. kita ingin apa yang salah dalam pengelolaan di perusahaan baja nasional ini dievaluasi agar PT.KS kembali berjaya seperti sebelumnya," Kata dia.

Hal senada juga diungkapkan Ketua Pengurus Besar (PB) Al-Khairiyah, Ali Mujahidin atau Mumu, yang menyoroti kinerja manajemen PT Krakatau Steel, Tbk.

Menurutnya, dari kondisi PT KS saat ini terdapat banyak hal yang harus dievaluasi dari produsen baja tertua di Indonesia tersebut.

Beberapa diantaranya adalah, terkait lambatnya pembangunan blast furnace PT.KS yang seharusnya bisa produksi di tahun 2014 lalu, namun hingga 2017 ini belum juga rampung.
  
"Ya kita juga sebagai masyarakat yang merasa memiliki kebanggan terhadap PT KS sebagai aset negara, juga sangat berharap ada evaluasi pada pengelolaan di dalam manajemen perusahaan. jangan sampai akibat salah dalam pengelolaan manajemen terus menerus jadi masalah yang ahirnya menjadikan PT.KS yang merupakan kebanggaan masyarakat bangkrut. masa tiap tahun harus rugi," ujar Mumu.

PT Krakatau Steel Tbk dijadwalkan  menggelar RUPS Tahunan pada Rabu 29 Maret 2017 mendatang, yang mengambil tempat di Balai Kartini, Jakarta Selatan.

Sejumlah agenda dalam RUPS KS kali ini diantaranya adalah, pertanggung jawaban Laporan Keuangan Perseroan Tahun Buku 2016, Laporan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan Perseroan 2016, dan juga Perubahan Susunan Pengurus Perseroan.***3***

Pewarta: Mulyana/ Susmiatun Hayati

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2017