Pemerintah Kota Tangerang Selatan di Provinsi Banten membangun turap Kali Ciater Hilir segmen Laverde - Serpong Park setinggi 4,2 meter sebagai upaya mengatasi banjir di wilayah tersebut.
"Insyaallah bisa selesai sesuai target dan ini sudah mulai sejak bulan kemarin. Saya telah memastikan pelaksanaan pembangunan berjalan sesuai dengan rencana dan target, agar penanganan banjir di saat cuaca ekstrem bisa tertangani,” kata Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan dalam keterangannya di Tangerang, Rabu.
Menurut dia, turap beton Kali Ciater dibangun dengan ketinggian 4,2 meter dan panjang 2.100 meter. Nantinya air akan mengalir hingga Kali Angke.
Kemudian, agar dapat dilewati debit air lebih besar maka lebar turap pun diperbesar hingga empat meter sehingga tak ada sumbatan saat ada aliran besar.
"Semoga ini jadi solusi dalam upaya penanganan banjir," katanya.
Baca juga: Pemkot Tangsel target pendapatan dari sektor pariwisata Rp390 miliar
Menurutnya, penanganan banjir di Tangerang Selatan dalam beberapa tahun terakhir ini bisa ditangani dengan baik. Ia meyakini dengan pembangunan prasarana penanganan banjir ini, akan berdampak terhadap pengurangan titik banjir di Tangerang Selatan.
“Kita bisa menangani banjir dalam dua tahun terakhir. Di Maharta sudah surut dan tidak ada banjir, tadinya kan langganan banjir, sekarang sudah tertangani. Lalu, Puri Bintaro Indah, ini jadi bukti kita dalam penanganan banjir dan kita sempurnakan titik banjir dengan membuat drainase dan turap,” katanya.
Ia berharap seluruh lapisan masyarakat dapat terus mendukung revitalisasi sungai dan pembangunan turap ini dan dapat menjaga lingkungan agar dijauhkan dari banjir.
“Kita sudah ada tujuh lokasi turap, jadi saya minta seluruh masyarakat harap terus mendukung pembangunan ini, dan mari bersama kita jaga dan rawat lingkungan tetap bersih dan asri,” kata dia.
Ketua RW 016 Perumahan Laverde, M. Soleh Akib mengapresiasi langkah Pemkot Tangsel yang merealisasikan usulan mengenai pelebaran dan pembangunan turap.
Menurut dia, pada Januari 2020 banjir mencapai ketinggian 1,6 meter di Laverde. Sehingga Serpong Park dan Graha Mas benar-benar tenggelam. Kemudian 2021 ada banjir tapi tidak sebesar tahun sebelumnya.
"Kami bersyukur dan berterima kasih usulan itu kemudian direalisasikan. Hal itu menjadi penting, agar peristiwa banjir tidak kembali terjadi," katanya.
Baca juga: Dukung keamanan lingkungan, PSI beri warga CCTV hingga HT
Baca juga: Pemkot Tangsel sediakan 26 layanan kesehatan penderita HIV
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"Insyaallah bisa selesai sesuai target dan ini sudah mulai sejak bulan kemarin. Saya telah memastikan pelaksanaan pembangunan berjalan sesuai dengan rencana dan target, agar penanganan banjir di saat cuaca ekstrem bisa tertangani,” kata Wakil Wali Kota Tangerang Selatan, Pilar Saga Ichsan dalam keterangannya di Tangerang, Rabu.
Menurut dia, turap beton Kali Ciater dibangun dengan ketinggian 4,2 meter dan panjang 2.100 meter. Nantinya air akan mengalir hingga Kali Angke.
Kemudian, agar dapat dilewati debit air lebih besar maka lebar turap pun diperbesar hingga empat meter sehingga tak ada sumbatan saat ada aliran besar.
"Semoga ini jadi solusi dalam upaya penanganan banjir," katanya.
Baca juga: Pemkot Tangsel target pendapatan dari sektor pariwisata Rp390 miliar
Menurutnya, penanganan banjir di Tangerang Selatan dalam beberapa tahun terakhir ini bisa ditangani dengan baik. Ia meyakini dengan pembangunan prasarana penanganan banjir ini, akan berdampak terhadap pengurangan titik banjir di Tangerang Selatan.
“Kita bisa menangani banjir dalam dua tahun terakhir. Di Maharta sudah surut dan tidak ada banjir, tadinya kan langganan banjir, sekarang sudah tertangani. Lalu, Puri Bintaro Indah, ini jadi bukti kita dalam penanganan banjir dan kita sempurnakan titik banjir dengan membuat drainase dan turap,” katanya.
Ia berharap seluruh lapisan masyarakat dapat terus mendukung revitalisasi sungai dan pembangunan turap ini dan dapat menjaga lingkungan agar dijauhkan dari banjir.
“Kita sudah ada tujuh lokasi turap, jadi saya minta seluruh masyarakat harap terus mendukung pembangunan ini, dan mari bersama kita jaga dan rawat lingkungan tetap bersih dan asri,” kata dia.
Ketua RW 016 Perumahan Laverde, M. Soleh Akib mengapresiasi langkah Pemkot Tangsel yang merealisasikan usulan mengenai pelebaran dan pembangunan turap.
Menurut dia, pada Januari 2020 banjir mencapai ketinggian 1,6 meter di Laverde. Sehingga Serpong Park dan Graha Mas benar-benar tenggelam. Kemudian 2021 ada banjir tapi tidak sebesar tahun sebelumnya.
"Kami bersyukur dan berterima kasih usulan itu kemudian direalisasikan. Hal itu menjadi penting, agar peristiwa banjir tidak kembali terjadi," katanya.
Baca juga: Dukung keamanan lingkungan, PSI beri warga CCTV hingga HT
Baca juga: Pemkot Tangsel sediakan 26 layanan kesehatan penderita HIV
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023