Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Tangerang, Jamaluddin mengatakan telah memberikan imbauan kepada seluruh sekolah agar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dilaksanakan dengan konsep menyenangkan.
"MPLS harus di konsep dengan menyenangkan, seluruh kakak kelas juga harus turut serta memberikan kenyamanan untuk adik kelas, dalam proses pengenalan lingkungan sekolah. Bahkan, MPLS harus jadi momentum yang menyenangkan, terkesan dan tak terlupakan oleh seluruh siswa," katanya dalam keterangannya di Tangerang, Senin.
Pada hari ini sebanyak 21.846 siswa baru tingkat SD negeri dan 10.996 siswa baru tingkat SMP negeri di Kota Tangerang, telah memasuki hari pertama masuk sekolah
Ia menambahkan, agar tak ada perploncoan dalam kegiatan MPLS di sekolah mana pun. Sehingga peserta didik baru tidak perlu takut menghadapi pekan pertama masuk sekolah.
Baca juga: Forpak Banten berikan penguatan dasar antikorupsi bagi penyuluh dan siswa
Beberapa kegiatan yang dilaksanakan selama MPLS di antaranya wawasan adwiyata mandala, pola belajar efektif, kesadaran berbangsa dan bernegara, pembinaan iman dan takwa, serta pembinaan prilaku sekolah sehat.
"Nantinya, sekolah-sekolah juga akan menggelar unjuk bakat. Hal ini semacam ekspos ekstrakurikuler, untuk para siswa baru mengenal dan tertarik memilik ekskul (ekstrakurikuler) yang diinginkan atau disenangi," katanya.
Tak hanya itu, ia juga mengajak orang tua atau wali murid bekerja sama dengan sistem pendidikan sehingga pembinaan di sekolah dapat diteruskan dan dikuatkan di rumah.
"Terlebih, anak juga tidak merasa kebingungan dengan pola pendidikan di rumah dan sekolah," pungkas Jamaluddin.
Baca juga: Polsek Balaraja Tangerang amankan puluhan pelajar bolos sekolah
Baca juga: Polisi: 25 persen korban laka lantas di Tangerang pelajar
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
"MPLS harus di konsep dengan menyenangkan, seluruh kakak kelas juga harus turut serta memberikan kenyamanan untuk adik kelas, dalam proses pengenalan lingkungan sekolah. Bahkan, MPLS harus jadi momentum yang menyenangkan, terkesan dan tak terlupakan oleh seluruh siswa," katanya dalam keterangannya di Tangerang, Senin.
Pada hari ini sebanyak 21.846 siswa baru tingkat SD negeri dan 10.996 siswa baru tingkat SMP negeri di Kota Tangerang, telah memasuki hari pertama masuk sekolah
Ia menambahkan, agar tak ada perploncoan dalam kegiatan MPLS di sekolah mana pun. Sehingga peserta didik baru tidak perlu takut menghadapi pekan pertama masuk sekolah.
Baca juga: Forpak Banten berikan penguatan dasar antikorupsi bagi penyuluh dan siswa
Beberapa kegiatan yang dilaksanakan selama MPLS di antaranya wawasan adwiyata mandala, pola belajar efektif, kesadaran berbangsa dan bernegara, pembinaan iman dan takwa, serta pembinaan prilaku sekolah sehat.
"Nantinya, sekolah-sekolah juga akan menggelar unjuk bakat. Hal ini semacam ekspos ekstrakurikuler, untuk para siswa baru mengenal dan tertarik memilik ekskul (ekstrakurikuler) yang diinginkan atau disenangi," katanya.
Tak hanya itu, ia juga mengajak orang tua atau wali murid bekerja sama dengan sistem pendidikan sehingga pembinaan di sekolah dapat diteruskan dan dikuatkan di rumah.
"Terlebih, anak juga tidak merasa kebingungan dengan pola pendidikan di rumah dan sekolah," pungkas Jamaluddin.
Baca juga: Polsek Balaraja Tangerang amankan puluhan pelajar bolos sekolah
Baca juga: Polisi: 25 persen korban laka lantas di Tangerang pelajar
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023