Harga daging ayam ras di sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Lebak, Banten mulai turun menjadi Rp40 ribu/kg jika dibandingkan dengan harga sepekan lalu yang menembus Rp60 ribu/kg.
 
"Sekarang, harga daging ayam ras dijual Rp40 ribu/kilogram," kata Samsul, seorang pedagang di pasar tradisional Rangkasbitung Kabupaten Lebak,Kamis.
 
Menurut dia, kenaikan harga daging ayam yang terjadi sepekan lalu hingga menembus Rp60 ribu/kilogram, karena untuk kebutuhan konsumsi Idul Adha 2023.
 
Permintaan pasar cenderung meningkat dan persediaan daging ayam di pasaran berkurang. Karena itu, harga daging ayam ras terjadi lonjakan sehingga dikeluhkan konsumen
 
"Kami sebagai pedagang tetap ingin harga daging ayam ras kembali normal dengan kisaran Rp32 ribu/kilogram," katanya menjelaskan.
 
Begitu juga dengan pedagang lainnya, Suryadi. Menurut dia, para konsumen masih harga daging ayam ras saat ini cukup tinggi, sehingga berdampak terhadap omzet pendapatan.
 
"Kami hanya bisa menjual daging ayam 30 kg, padahal sebelumnya bisa terjual 50 kg," kata Suryadi.

Baca juga: Harga ayam potong di Tangerang menembus Rp55 ribu/kg
 
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Lebak Orok Sukmana mengatakan pemerintah daerah kini melakukan intervensi kepada pengelola peternakan unggas yang ada di wilayahnya agar mengutamakan kebutuhan pasar, sehingga dapat memenuhi ketersediaan pangan daging ayam.
 
Saat ini, Kabupaten Lebak sebagai daerah produsen peternak unggas potong, sehingga dapat memenuhi ketersediaan daging ayam ras itu.
 
"Kami sudah kerja sama dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan serta perusahaan ternak unggas potong jika sudah panen agar cepat didistribusikan ke pasar guna mengendalikan kenaikan harga di pasaran," kata Orok.
 
Baca juga: Stok pupuk bersubsidi di Lebak melimpah
 
 
 
 

Pewarta: Mansyur Suryana

Editor : Bayu Kuncahyo


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023