Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dini Anggraeni di Tangerang, Kamis mengatakan program Lansia Sumringah masuk 99 besar dalam Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik (KIPP) Tingkat Nasional.
Menurut dia, konsep Lansia Sumringah meliputi beberapa layanan yaitu Lansia sehat meliputi Pelayanan Posyandu Sehat dan Pemberdayaan Lansia. Lansia Sakit melalui Pelayanan Cageur Jasa, Puskesmas Santun Lansia, Ambulans Gratis, Ambulan SMART 119, serta Poli Geriatri RSUD Kota Tangerang.
Kemudian Lansia dengan Perawatan Jangka Panjang yang dilayani dengan Pendamping Risiko Tinggi Lanjut Usia (Peri Lansia) dan Lansia Terlantar melalui Rumah Perlindungan Sosial (RPS) di Dinas Sosial.
Adapun pelayanan meliputi layanan pengecekan kesehatan rutin yang langsung datang ke rumah melalui Cageur Jasa ataupun datang langsung melalui Posyandu Sehat dan Puskesmas Ramah Lansia.
Lalu, untuk menjaga kondisi tubuh, Dinkes mengadakan kegiatan rutin senam sehat Lansia dan menyarankan pola makan sehat dan bergizi.
Baca juga: Kota Tangerang dorong para kader gerakkan lansia hidup sehat berkualitas
"Pada prinsipnya "No One Elderly Left Behind" yang berarti tidak ada seorang pun Lansia yang terabaikan, tentunya menjadi fokus perhatian kami,” kata Dini Anggraeni.
Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin mengatakan Kegiatan Lansia semua mandiri, bugar dan bahagia (Lansia Sumringah) merupakan program inovatif yang didedikasikan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan Lansia.
“Dengan pendekatan ini, Lansia Sumringah berhasil menciptakan lingkungan yang inklusif dan memastikan bahwa semua Lansia dapat mengakses pelayanan kesehatan sesuai standar,” kata Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin
Wakil Wali Kota juga mengatakan, program tersebut berkolaborasi dengan berbagai sektor dan melibatkan peran serta keluarga dalam memberikan perawatan jangka panjang kepada Lansia.
"Program inovatif ini didedikasikan khusus untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan Lansia," ujarnya.
Baca juga: Bupati Lebak minta JCH lansia jaga kesehatan dengan baik
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023
Menurut dia, konsep Lansia Sumringah meliputi beberapa layanan yaitu Lansia sehat meliputi Pelayanan Posyandu Sehat dan Pemberdayaan Lansia. Lansia Sakit melalui Pelayanan Cageur Jasa, Puskesmas Santun Lansia, Ambulans Gratis, Ambulan SMART 119, serta Poli Geriatri RSUD Kota Tangerang.
Kemudian Lansia dengan Perawatan Jangka Panjang yang dilayani dengan Pendamping Risiko Tinggi Lanjut Usia (Peri Lansia) dan Lansia Terlantar melalui Rumah Perlindungan Sosial (RPS) di Dinas Sosial.
Adapun pelayanan meliputi layanan pengecekan kesehatan rutin yang langsung datang ke rumah melalui Cageur Jasa ataupun datang langsung melalui Posyandu Sehat dan Puskesmas Ramah Lansia.
Lalu, untuk menjaga kondisi tubuh, Dinkes mengadakan kegiatan rutin senam sehat Lansia dan menyarankan pola makan sehat dan bergizi.
Baca juga: Kota Tangerang dorong para kader gerakkan lansia hidup sehat berkualitas
"Pada prinsipnya "No One Elderly Left Behind" yang berarti tidak ada seorang pun Lansia yang terabaikan, tentunya menjadi fokus perhatian kami,” kata Dini Anggraeni.
Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin mengatakan Kegiatan Lansia semua mandiri, bugar dan bahagia (Lansia Sumringah) merupakan program inovatif yang didedikasikan untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan Lansia.
“Dengan pendekatan ini, Lansia Sumringah berhasil menciptakan lingkungan yang inklusif dan memastikan bahwa semua Lansia dapat mengakses pelayanan kesehatan sesuai standar,” kata Wakil Wali Kota Tangerang Sachrudin
Wakil Wali Kota juga mengatakan, program tersebut berkolaborasi dengan berbagai sektor dan melibatkan peran serta keluarga dalam memberikan perawatan jangka panjang kepada Lansia.
"Program inovatif ini didedikasikan khusus untuk meningkatkan kesejahteraan dan kebahagiaan Lansia," ujarnya.
Baca juga: Bupati Lebak minta JCH lansia jaga kesehatan dengan baik
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023