Filler atau pengisian kini tengah populer di kalangan klinik kecantikan agar wajah selalu awet muda, terkait hal itu Widya Esthetic Clinic menghadirkan Biocell Filler dengan bahan alami yang bisa diterapkan semua kalangan.

Pakar kecantikan dan anti penuaan, dr. Ayu Widya dari Widya Esthetic Clinic Banjarmasin kembali menghadirkan perawatan kecantikan terbaru di Indonesia melalui teknologi Biocell Filler.

Biocell filler merupakan suatu filler yang diproses dan dijadikan spesimen dari bahan autologus darah pasien. 

"Sebenarnya Biocell Filler bisa digunakan untuk dua sistem, yaitu dari stem Cell atau plasenta darah atau juga bisa dari growth factor yang diambil dari lemak. Namun karena Widya Esthetic Clinic Banjarmasin masih klinik pratama, maka hanya mengambil spesimen yang berada di dalam darah," jelas dr. Ayu dalam keterangan tertulis, Rabu.

Aman 
dr. Ayu menjamin bahwa Biocell Filler ini sangat spesial dan aman. Bagaimana tidak spesial, Biocell Filler merupakan satu-satunya filler yang aman untuk semua kalangan dan tidak menyebabkan nekrosis, karena spesimennya berasal dari tubuh pasien dan growth factor dari tubuh pasien. 

"Biocell filler bahkan aman untuk penderita diabetes melitus, pasien kanker ataupun pasien yang saat ini sedang kemoterapi dan mengalami gangguan imunologi atau yang biasa disebut penyakit autoimun. Mengapa tidak bisa menyebabkan nekrosis? Karena jika tidak sengaja masuk ke dalam pembuluh darah di bawah mata, filler ini langsung akan di alirkan dan akan diserap langsung di dalam darah. Jadi memang bahan dasarnya dari darah dan spesimen darah pasien sehingga aman. Efek sampingnya pun sangat minimal, hanya berupa bengkak selama 2 - 4 jam. Bengkaknya pun sangat soft dan sangat natural," tegas dr. Ayu.

Biocell Filler pertama kali di Indonesia dan hanya Widya Esthetic Clinic yang menggunakan saat ini. "Saya sangat bangga bisa memberikan inovasi terbaru dalam dunia kedokteran estetik dermatologi dan estetik surgery. 

Saat ini, hanya Widya Esthetic Clinic yang pertama kali mempelajari Biocell Filler dan mempunyai suatu inovasi terbaru dan berbeda dari klinik lain. 

"Kami memang selalu berusaha untuk meningkatkan kehidupan masyarakat dan menjadikan seseorang jauh lebih baik dan sehat dari bahan yang memang sudah ada pada dirinya sendiri. Menurut saya, stemcell dari tubuh manusia jauh lebih baik dibandingkan bahan lain ataupun produk-produk lain yang memang berasal dari luar," ungkap dr. Ayu bangga.

Biocell Filler bisa digunakan untuk lifting pengisian, regenerasi sel di bawah kulit dan stimulasi fibrin kolagenasi pada bawah kulit. 

Tetapi bio filler ini tujuannya untuk pengisian kantung mata, smile line, dahi, cheek, jawline (garis rahang), chin (dagu), dan marionette line. Biocell Filler memang bisa digunakan untuk hidung, namun Biocell Filler untuk hidung biasanya tidak terlalu tahan lama. Biocell Filler juga bisa menstimulasi jaringan di daerah bibir tetapi tidak terlalu bertahan lama.

Daya tahan
Biocell filler diakui dr. Ayu tidak bertahan lama seperti filler pada umumnya. 

"Bio Filler itu bertahan kurang lebih adalah 4 sampai 6 bulan. Namun dari tingkat keamanan dan bahan yang kita gunakan, Biocell Filler menurut saya is the best filler karena biocell filler bisa dilakukan di semua kalangan bahkan di semua kondisi pada pasien," ucap dr. Ayu. 

Larangan dari Biocell Filler cuma satu, yaitu hindari mengonsumsi makanan laut selama satu minggu. Karena makanan laut mengandung histamin yang kemungkinan bisa membuat tingkat edema atau bengkak yang terjadi pada pasien terlalu berlebihan, 

Mengenai berapa kali perawatan agar hasil Biocell Filler sempurna, menurut dr. Ayu tergantung dari seberapa parah lost volume atau lost fat yang dialami oleh pasien. 

"Misalnya daerah kantung mata dan smile line seberapa cekung. Nah semakin cekung atau daerahnya itu, lost fat biasanya lemak di bawah kulit yaitu terlalu banyak yang hilang itu biasanya memerlukan beberapa kali biocell filler," ujar dr. Ayu yang terakhir mendapat Penghargaan dari Highend Magazine untuk Kategori "Indonesia Beautiful Women 2023".




 

Pewarta: Ridwan Chaidir

Editor : Ridwan Chaidir


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2023