168 Sekolah Di Kota Tangerang Ikut Adiwiyata

Tangerang (Antara News) - Badan Lingkungan Hidup Kota Tangerang, hingga akhir tahun 2015 sudah ada 168 sekolah yang mengikuti program sekolah adiwiyata.

Kepala Badan Lingkungan Hidup Kota Tangerang, Dr. Liza Puspadewi di Tangerangm Jumat, mengatakan, setiap tahunnya ada 30 sekolah yang diusulkan. 

Untuk tahun ini, ada empat sekolah yang berhasil tembus tingkat nasional dan meraih penghargaan dari Kementrian Lingkungan Hidup da Kehutanan.

 

Keempat sekolah tersebut yakni  SDN Tangerang 15, SDN Gondrong 4, SDN Total Persada, dan juga SDN Sangiang Jaya.

Dijelaskannya, keempat sekolah ini berhasil mewakili Kota Tangerang setelah sebelumnya sukses melewati berbagai tahapan seperti administrasi hingga pengecekan kondisi di lapangan mulai dari tingkat Kota, Provinsi, sampai akhirnya masuk menjadi salah satu yang terbaik di tingkat nasional.

Keempat sekolah ini selalu melakukan pembenahan dan juga perbaikan setiap kali mendapatkan masukan dari berbagai tahapan yang mereka lewati. 

Dirinya menekankan inilah yang menjadi bukti bagaimana keempat sekolah ini memiliki komitmen yang kuat terhadap lingkungan. 

"Mulai dari Kepala Sekolah, guru, siswa, bahkan hingga petugas kebersihannya bisa menunjukkan keseriusannya untuk menjadikan sekolahnya menjadi sekolah adiwiyata," ujarnya.

Dirinya berani menjamin sekolah - sekolah yang berhasil mengikuti program adiwiyata akan memiliki siswa mempunyai tingkat kreatifitas yang tinggi dan kesadaran akan kebersihan lingkungan bila dibandingkan dengan siswa di sekolah yang belum mengikuti adiwiyata.

"Poin utama program adiwiyata adalah kreatifitas. Jadi salah besar bila masih ada sekolahyang beranggapan bahwa untuk mewujudkan program ini harus dengan anggaran," katanya.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh sekolah yang telah berhasil meraih adiwiyata, baik dari tingkat Kota, Provinsi, bahkan hingga Nasional untuk kemudian nanti dapat diikut sertakan ke tingkat mandiri. 

 

Untuk itu, dirinya juga meminta kepada jajarannya, khususnya BLH selaku leading sektornya untuk terus dapat melalukan pembinaan kepada seluruh sekolah baik yang telah berstatus adiwiyata ataupun yang belum mengikuti program adiwiyata.

"Kedepan saya mau tidak ada lagi sekolah yang tidak mengikuti program adiwiyata. Karena tujuannya jelas untuk menjadikan sekolah yang ada di Kota ini menjadi lebih bersih dan tentunya lebih sehat," katanya.

Menurutnya dengan mengikuti adiwiyata, menunjukkan komitmen akan kebersihan lingkungan bukan hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata, melainkan juga ikut menjadi kesadaran dari seluruh pihak yang ada di Kota Tangerang. "Semua sekolah harus ikut program adiwiyata,"ujarnya.