FKUB Diminta Jembatani Perbedaan Di Kota Tangerang

Tangerang (Antara News) - Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) diminta untuk menjembatani berbagai perbedaan yang di Kota Tangerang sehingga kondusifitas keamanan tetap terjaga.

Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin di Tangerang, Jumat, mengatakan, pemeliharaan kerukunan umat beragama merupakan kewajiban seluruh warga negara beserta instansi pemerintah. 

Begitu juga di Kota Tangerang, kerukunan dapat terwujud karena terjaganya keharmonisan dan saling menghormati satu sama lain.

”Tanggung jawab kita bersama untuk menjaga kondusifitas kota dengan terus menjaga kerukunan beragama di Kota Tangerang," katanya.

Masyarakat Kota Tangerang yang mencapai hampir dua juta jiwa, dengan perbedaan suku, agama dan ras yang ada, tentunya dibutuhkan saling tenggang rasa.

Agar perbedaan itu tidak menjadi sebuah persoalan melainkan sebuah anugerah, kekuatan serta potensi yang dapat menjadikan Kota Tangerang semakin rukun, aman dan damai.  

Hidup bermasyarakat, lanjutnya, harus ada kebersamaan dan kerjasama. Pemkot akan selalu berupaya memfasilitasi dan mendukung setiap kegiatan positif masyarakat apalagi yang menyangkut kerukunan beragama. 

Diantaranya kegiatan kumpul para pemuka agama, masyarakat serta para aparatur Pemkot Tangerang. Ini menunjukkan adanya niat serta keinginan mulia dari semuanya dalam upaya untuk terus menjaga kerukunan beragama di Kota Tangerang.

Maka dari itu, Wakil Walikota juga berharap kepada seluruh masyarakat agar selalu mengedepankan musyawarah sebagai cara terbaik untuk menyelesaikan setiap persoalan.    "Kalau kita semua tunduk pada aturan dan mau duduk bersama untuk menyelesaikan masalah, insyaallah segala persoalan tidak akan timbul," paparnya.

Apalagi dengan hadirnya FKUB ditengah-tengah masyarakat diharapkan akan mampu  menjembatani serta mengatasi setiap perbedaan yang ada. 

Saat ini, kondisi keamanan di Kota Tangerang sangat kondusif berkat toleransi seluruh masyarakat. Sehingga mampu saling menjaga keharmonisan dan kerukunan antar agama.       "Mari kita saling menghargai perbedaan dan dahulukan kepentingan bersama demi terwujudnya kerukunan dan kesejahteraan bagi seluruh masyarakat Kota Tangerang," tegasnya.