Serang (Antara News) - Gubernur Banten Rano Karno dan Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Banten Dewi Indriati Rano secara simbolis menyerahkan hewan qurban sapi, untuk dibagikan kepada warga sekitar Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten (KP3B).

Secara simbolis hewan qurban tersebut diserahkan gubernur Rano Karno kepada perwakilan pengurus DKM Mesjid Al-Banten KP3B, usai melaksanakan Sholat Idul Adha bersama masyarakat sekitar di Mesjid Al-Bantani di Serang, Kamis.

"Jumlah hewan qurban yang diserahkan kepada DKM Al-Bantani ini ada 30 ekor sapi juga ada kerbau dan kambing. Termasuk satu ekor sapi qurban dari bapak Presiden Joko Widodo untuk masyarakat di sini," kata Gubernur.
 
Ia mengatakan, banyak hikmah yang bisa diambil dari peristiwa Idul Adha, salah satunya untuk memupuk rasa sosial dengan membagikan rizqi berupa hewan qurban serta menauladani kesabaran dalam menjalankan perintah Allah, seperti Nabi Ibrahim dan anaknya Nabi Ismail.

"Banyak sekali hikmah yang bisa kita ambil dari peristiwa besar Iduladha, maknanya agar kita selalu mendekatkan diri kepada Allah," kata Rano Karno.

Selain gubernur Banten Rano Karno, Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Banten Dewi Indriati Rano juga menyerahkan hewan qurban sapi, untuk dibagikan kepada kader dan tim penggerak Desa Sukawana yang lokasinya berada di Kawasan Pusat Pemerintahan Provinsi Banten. Hewan Qurban tersebut diserahkan langsung Ketua Tim Penggeran PKK Provinsi Banten kepada Ketua Tim Penggerak PKK Kelurahan Sukajaya Kecamatan Curug Kota Serang, Enok Julaeha.

Sementara, kurban yang disumbangkan dari Presiden Jokowi kepada DKM Mesjid Al-Bantani, secara simbolis diserahkan Ketua DPRD Banten Asep Rahmatullah.

Ketua Tim Penggerak PKK provinsi Banten Dewi Indriati Rano mengatakan, daging qurban yang diserahkan PKK Provinsi Banten, dibagikan kepada patra kader PKK sekitar Kp3B serta masyarakat yang kurang mampu yang berada di sekitar pusat pemerintahan Provinsi Banten.

"Daging kurban ini selanjutnya akan disalurkan kepada office boy, tukang becak, buruh-buruh, dan lainnya yang membutuhkan," kata Dewi Rano.    

Sementara KH Rasna Dahlan dalam khutbah Idul Adha tersebut mengatakan,  saat ini sebagian orang berlomba-lomba membeli kendaraan yang bagus dan cepat untuk kepentingan dunia. Namun, banyak yang lupa berinvestasi untuk mendapatkan "kendaraan" menuju surga yakni hewan qurban.

"Banyak yang berlomba-lomba membeli mobil yang terbagus dan tercepat. Padahal kendaraan di dunia bersifat sementara. Akan tetapi, dengan investasi kurban, kelak akan menjadi kendaraan untuk mengantarkan kita kepada surga Allah Subhanahu Wa Ta'ala," kata KH Rasna Dahlan  yang juga pengurus Dewan Masjid Indonesia (DMI) Provinsi Banten ini dalam sebagian khutbahnya.

Shalat Idul Adha yang dipimpin imam H. Ajiji tersebut dihadiri Gubernur Banten Rano Karno, Ketua DPRD Banten Asep Rahmatullah, Sekda Banten, Ranta Seoharta, dan pejabat Banten serta unsur Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) di Provinsi Banten. 

Pewarta: Mulyana

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015