Kabag Ops Polresta Tangerang, Kompol Kosasih menyebutkan pengamanan selama perayaan Natal 2022 dan libur Tahun Baru 2023 di wilayahnya itu akan melibatkan sebanyak 740 personel gabungan.
"Kita libatkan dengan total sebanyak 740 personel gabungan, namun untuk personel dari kepolisian sendiri dengan bertugas di pos pengamanan itu sebanyak 160 personel dengan ditambah 200 personel gabungan. Kemudian pengamanan tahun baru kita ada penambahan 350 personel gabungan," kata Kosasih di Tangerang, Senin.
Baca juga: Penerimaan PBB-P2 dan BPHTB di Kabupaten Tangerang 2022 tumbuh Rp500 miliar
Ia menyampaikan, dalam pengamanan Natal dan tahun baru tersebut secara terperinci petugas keamanan yang ada akan dibagi menjadi beberapa tim. Dimana, dari tim-tim itu ditugaskan untuk memantau dan mengamankan kegiatan keagamaan, mulai 24-25 Desember 2022 hingga perayaan libur akhir tahun pada 31 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023.
"Dan dari jumlah ratusan personel itu juga terbagi dalam Operasi Lilin Maung 2022 selama 11 hari beroperasi," ucapnya.
Ia juga mengungkapkan, selama operasi pengamanan tersebut, pada dasarnya Polri bersama dengan lembaga terkait di Kabupaten Tangerang siap mengantisipasi adanya hal-hal yang bakal terjadi. Seperti kelancaran arus lalu lintas, keamanan dari aksi teror saat ibadah, dan kenyamanan di tempat wisata.
Selain itu, pada pelaksanaannya pihaknya akan fokus melakukan pengamanan di tiga titik pusat wilayah keramaian seperti di Citra Raya, Telaga Bestari dan Tempat ibadah umat Nasrani di Pasar Kemis.
"Sementara ini ada tiga titik fokus, diantaranya seperti di Citra Raya, Telaga Bestari dan untuk pemantau ibadah kita lakukan di Pasar Kemis," ujarnya.
Menurut dia, di masing-masing tempat ibadah atau gereja disiapkan tim khusus dari Satuan Gegana Satbrimob untuk sterilisasi dan pengamanan terutama selama misa atau ibadah Natal.
Kemudian, untuk mendukung jalannya operasi itu pihaknya pun juga mendirikan enam pos terpadu yang akan ditempatkan di sekitaran gereja dan pusat keramaian.
"Untuk tim Gegana kita siapkan adalah dua tim, yang satu tim kita tempatkan di wilayah Kota seperti Citra Raya sebagai pusat keramaian dan menyangkut beberapa Polsek," tuturnya.
Kendati demikian, dia mengimbau agar seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta memberikan rasa nyaman bagi masyarakat yang merayakan Hari Raya Natal dan tahun baru.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
"Kita libatkan dengan total sebanyak 740 personel gabungan, namun untuk personel dari kepolisian sendiri dengan bertugas di pos pengamanan itu sebanyak 160 personel dengan ditambah 200 personel gabungan. Kemudian pengamanan tahun baru kita ada penambahan 350 personel gabungan," kata Kosasih di Tangerang, Senin.
Baca juga: Penerimaan PBB-P2 dan BPHTB di Kabupaten Tangerang 2022 tumbuh Rp500 miliar
Ia menyampaikan, dalam pengamanan Natal dan tahun baru tersebut secara terperinci petugas keamanan yang ada akan dibagi menjadi beberapa tim. Dimana, dari tim-tim itu ditugaskan untuk memantau dan mengamankan kegiatan keagamaan, mulai 24-25 Desember 2022 hingga perayaan libur akhir tahun pada 31 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023.
"Dan dari jumlah ratusan personel itu juga terbagi dalam Operasi Lilin Maung 2022 selama 11 hari beroperasi," ucapnya.
Ia juga mengungkapkan, selama operasi pengamanan tersebut, pada dasarnya Polri bersama dengan lembaga terkait di Kabupaten Tangerang siap mengantisipasi adanya hal-hal yang bakal terjadi. Seperti kelancaran arus lalu lintas, keamanan dari aksi teror saat ibadah, dan kenyamanan di tempat wisata.
Selain itu, pada pelaksanaannya pihaknya akan fokus melakukan pengamanan di tiga titik pusat wilayah keramaian seperti di Citra Raya, Telaga Bestari dan Tempat ibadah umat Nasrani di Pasar Kemis.
"Sementara ini ada tiga titik fokus, diantaranya seperti di Citra Raya, Telaga Bestari dan untuk pemantau ibadah kita lakukan di Pasar Kemis," ujarnya.
Menurut dia, di masing-masing tempat ibadah atau gereja disiapkan tim khusus dari Satuan Gegana Satbrimob untuk sterilisasi dan pengamanan terutama selama misa atau ibadah Natal.
Kemudian, untuk mendukung jalannya operasi itu pihaknya pun juga mendirikan enam pos terpadu yang akan ditempatkan di sekitaran gereja dan pusat keramaian.
"Untuk tim Gegana kita siapkan adalah dua tim, yang satu tim kita tempatkan di wilayah Kota seperti Citra Raya sebagai pusat keramaian dan menyangkut beberapa Polsek," tuturnya.
Kendati demikian, dia mengimbau agar seluruh masyarakat untuk menjaga keamanan dan ketertiban serta memberikan rasa nyaman bagi masyarakat yang merayakan Hari Raya Natal dan tahun baru.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022