Pemerintah Kota Serang, Banten meresmikan gedung baru Perpustakaan Daerah Kota Serang dalam upaya meningkatkan minat baca masyarakat di tengah perkembangan teknologi informasi.

Gedung Perpustakaan Daerah Kota Serang tersebut diresmikan Kepala Perpustakaan Nasional (Perpusnas) RI Muhammad Syarif Bando didampingi Wali Kota Serang Syafrudin yang berlokasi di Jl Tb Suwandi Lingkungan Batok Bali Ciracas Kota Serang di Serang, Kamis.

Baca juga: Forkopimda Kabupaten Serang Soroti Empat Isu Strategis Jelang Nataru

Wali Kota Syafrudin mengatakan, dibangunnya Perpustakaan Kota Serang ini bukan hanya untuk Pemerintah Kota Serang, namun untuk semua lapisan masyarakat terutama anak-anak sebagai generasi penerus bangsa, baik yang ada di Kota Serang maupun luar Serang.

"Perpustakaan ini untuk masyarakat Kota Serang, masyarakat umum, baik pelajar maupun bukan. Jangan segan-segan kalau berkunjung ke perpustakaan ini, tidak dipungut bayaran," kata Syafrudin.

Syafrudin juga menjelaskan bahwa kekurangan -kekurangan yang masih nampak saat peresmian Perpustakaan Kota Serang ini, dalam waktu dekat akan langsung diselesaikan dan dilengkapi, terutama buku-buku dan fasilitas penunjang lainnya

“Fasilitas yang kurang lengkap Insya Allah kami akan lengkap di bulan Januari ini. Gedung sudah siap kemudian memang terutama buku, adapun untuk fasilitas-fasilitas yang lain sudah lengkap, seperti tempat-tempat baca kemudian juga untuk disabilitas juga kita siapkan termasuk juga buku-bukunya,” kata Syafrudin.

Ia mengatakan, indeks membaca masyarakat Kota Serang terdapat kenaikan sampai saat ini berada di angka 66,17 persen, sehingga diharapkan dengan diresmikannya gedung perpustakaan ini indeks minat baca masyarakat Kota Serang terus meningkat.

Kepala Perpustakaan Nasional RI Muhammad Syarif Bando mengatakan, perpustakaan merupakan infrastruktur peradaban yang paling fundamental di seluruh dunia, karena itu simbol-simbol icon peradaban di negara maju adalah perpustakaan, museum, arsip dan galeri

“Semua perpustakaan di seluruh dunia diwajibkan menyiapkan buku cetak dan digital, kemudian dari buku digital ditingkatkan ke buku elektronik. Jadi kalau buku digital itu adalah soft file dari dari pada buku yang dielektronikan,” kata Syarif.

Syarif menambahkan dengan adanya gedung perpustakaan ini diharapkan akan semakin menarik minat masyarakat Kota serang dalam membaca, terlebih jika penunjang infrastruktur atau pelengkap fasilitas perpustakaan semakin memadai dan berkembang.

"Tahun ini kami sudah berikan infrastruktur, tahun 2023 kami akan memberikan anggaran untuk pengadaan IT, tapi tergantung usulan dari daerah," kata Syarif.

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022