Dinas Sosial Kota Tangerang, Banten melakukan pendistribusian bantuan sosial tunai (BST) tahap kedua dengan sasaran total 10.414 keluarga penerima manfaat (KPM) sebagai upaya membantu masyarakat yang terdampak penyesuaian harga BBM.
Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinsos Kota Tangerang Maulana Arimatiar Damanik di Tangerang, Selasa, mengatakan pendistribusian BST tahap pertama telah selesai pada Oktober lalu.
Baca juga: Pemkot Tangerang berikan bantuan biaya pendidikan kuliah ke 268 mahasiswa
Pendistribusian BST ini upaya Pemerintah Kota Tangerang dalam membantu KPM yang terkena dampak inflasi atau penyesuaian harga BBM.
“Jadi di setiap tahap menyalurkan sebesar Rp300 ribu. Dan pada bulan ini kami mendistribusikan kembali ditahap dua dengan sistematis dan jumlah yang sama,” kata Maulana Arimatiar Damanik di Kecamatan Batuceper dalam kegiatan penyaluran BST.
Ia menambahkan KPM yang menerima BST di seluruh Kota Tangerang sebanyak 10.414 KPM. Data tersebut sesuai dengan penyaluran ditahap pertama dan tidak ada penambahan maupun pengurangan.
"BST ini juga disalurkan dengan bekerja sama melalui Bank BJB,” ujarnya.
Penyaluran BST di Kecamatan Batuceper untuk 650 KPM dari tujuh kelurahan. Seluruh KPM yang menerima penyaluran sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Dinas Sosial juga melakukan verifikasi dibantu dengan petugas kelurahan untuk datang langsung ke rumah penerima KPM sehingga datanya kami pastikan tak ada penambahan maupun berkurang," katanya.
Seorang KPM BST, Deddy Rahmat, mengaku terbantu dengan bantuan tersebut.
Terlebih ia mengaku pengemudi ojek daring yang terdampak penyesuaian harga BBM.
“Terima kasih untuk Pemerintah Kota Tangerang sudah membantu dan bermanfaat bagi kami yang terdampak. Semoga selanjutnya bantuan seperti ini diadakan terus di tahun selanjutnya,” katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022
Kepala Bidang Pemberdayaan Sosial Dinsos Kota Tangerang Maulana Arimatiar Damanik di Tangerang, Selasa, mengatakan pendistribusian BST tahap pertama telah selesai pada Oktober lalu.
Baca juga: Pemkot Tangerang berikan bantuan biaya pendidikan kuliah ke 268 mahasiswa
Pendistribusian BST ini upaya Pemerintah Kota Tangerang dalam membantu KPM yang terkena dampak inflasi atau penyesuaian harga BBM.
“Jadi di setiap tahap menyalurkan sebesar Rp300 ribu. Dan pada bulan ini kami mendistribusikan kembali ditahap dua dengan sistematis dan jumlah yang sama,” kata Maulana Arimatiar Damanik di Kecamatan Batuceper dalam kegiatan penyaluran BST.
Ia menambahkan KPM yang menerima BST di seluruh Kota Tangerang sebanyak 10.414 KPM. Data tersebut sesuai dengan penyaluran ditahap pertama dan tidak ada penambahan maupun pengurangan.
"BST ini juga disalurkan dengan bekerja sama melalui Bank BJB,” ujarnya.
Penyaluran BST di Kecamatan Batuceper untuk 650 KPM dari tujuh kelurahan. Seluruh KPM yang menerima penyaluran sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).
"Dinas Sosial juga melakukan verifikasi dibantu dengan petugas kelurahan untuk datang langsung ke rumah penerima KPM sehingga datanya kami pastikan tak ada penambahan maupun berkurang," katanya.
Seorang KPM BST, Deddy Rahmat, mengaku terbantu dengan bantuan tersebut.
Terlebih ia mengaku pengemudi ojek daring yang terdampak penyesuaian harga BBM.
“Terima kasih untuk Pemerintah Kota Tangerang sudah membantu dan bermanfaat bagi kami yang terdampak. Semoga selanjutnya bantuan seperti ini diadakan terus di tahun selanjutnya,” katanya.
Editor : Sambas
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022