Musyawarah Nasional Majelis Tinggi Khonghucu Indonesia (Matakin) yang digelar sejak Jumat (25/11) di Solo, Jawa Tengah, kembali memilih Xs. Budi S. Tanuwibowo sebagai ketua umum untuk periode 2022-2026.

Munas selain memilih dewan rohaniawan meliputi  Xs. Budi S. Tanuwibowo (Ketua Umum), Ws. Wawan Wiratma, Ws. Chandra Setiawan, Ws. Sunarta Hidayat, dan Ws. Budi Suniarto juga merumuskan kebijakan penting organisasi.

Baca juga: PMI Kabupaten Tangerang kirim tim medis bantu korban gempa Cianjur

Kebijakan penting organisasi itu meliputi perubahan anggaran dasar dan anggaran rumah tangga, penyusunan program kerja  yang berfokus pada pendidikan, peningkatan kompetensi rohaniwan, pengkaderan generasi muda, dan pendirian sekolah tinggi Khonghucu.

Xs. Budi S. Tanuwibowo sebagai Ketua Umum terpilih Matakin menyatakan rasa syukurnya atas terlaksananya munas dengan lancar dan sukses.

Budi mengatakan masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan kedepan seperti misalnya di bidang pendidikan, fokus utama organisasi adalah menambah guru Khonghucu terutama untuk sekolah formal, yang hanya bisa dilakukan dengan segera mendirikan Sekolah Tinggi Khonghucu yang sampai dengan saat ini belum dapat terlaksana.
 
Meskipun masih terdapat kendala namun Matakin akan terus mendorong pendirian sekolah tinggi ini segera terwujud.

Selain pendidikan, fokus utama lainnya adalah peningkatan kompentensi rohaniwan.

Peningkatan kompetensi rohaniwan menurut Budi salah satunya dapat dilakukan dengan pendidikan dan pelatihan Agama Khonghucu ataupun kegiatan lain yang dapat mendukung peningkatan kompetensi rohaniwan Khonghucu.

Terakhir Budi menyebut pengkaderan merupakan masalah yang perlu mendapat perhatian khusus karena kurangnya regenerasi dalam kepengurusan baik di tingkat Matakin maupun Majelis Agama Khonghucu Indonesia (Makin).

Pengkaderan harus dimulai dari generasi muda. Generasi muda cenderung kreatif, inovatif dengan ide-ide baru yang dapat memajukan Makin dan Matakin sehingga generasi muda harus mulai diberikan kesempatan untuk menjabat posisi-posisi strategis baik di organisasi.

Hadir dalam Munas Matakin Solo ini Kepala Pusat Pendidikan dan Bimbingan Khonghucu Dr. H. Susari, M. A dan Harif Nasari perwakilan dari Kementerian Sosial.

Pewarta: Sambas

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022