Serang (Antara News) - Produksi Kedelai pada  tahun 2015 (ARAM I)  Provinsi Banten diperkirakan akan mengalami peningkatan bila dibandingkan tahun 2014 yaitu dari 6.384 ton biji kering pada 2014 menjadi 6.395 ton atau meningkat 0,16 persen. 

Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian dan Peternakan Provinsi Banten Ir Sobirin di Serang, Senin, mengatakan peningkatan tersebut disebabkan bertambahnya luas panen kedelai pada ARAM I/2015 dibandingkan tahun 2014 yaitu dari 4.815 ha pada 2014 menjadi 4.818  ha. 

Peningkatan luas panen diprediksi terjadi di daerah sentra kedelai di Banten Selatan yaitu daerah yang mendapat alokasi Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GPPTT) Kedelai seluas 5.250 hektare yaitu di Kabupaten Pandeglang 3.000 ha, Kabupaten Lebak 1.500 ha, Kabupaten Serang 1.000 ha, dan Kota Cilegon 250 Ha.  

Sobirin mengatakan produktivitas naik dari 13,05 kuintal/hektare menjadi 13,26 kuintal/hektare.

Ia mengungkapkan Kabupaten Pandeglang adalah Kabupaten penghasil kedelai terbesar di Banten, untuk itu Distanak Banten mengupayakan bagaimana kedelai dapat di tingkatkan di daerah – daerah lain, di Provinsi Banten.
 
"Kami akan memfasilitasi terkait upaya peningkatan hasil produksi kedelai dan umbi di Banten, karena saya yakin daerah – daerah lain dapat mengembangkan potensi ini," katanya

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Pandeglang Winarno ditempat terpisah mengatakan  meningkatkan produksi kedelai melalui GPPTT di Pandeglang dilaksanakan pada areal seluas 700 hektare, yakni di lokasi kawasan khusus seluas 300 hektare di Kecamatan Sobang dan Panimbang. Selain itu di areal non-kawasan 400 hektare di Kecamatan Sobang.

Program GPPTT, kata dia, dibantu sepenuhnya oleh Kementerian Pertanian. Petani diberi bantuan semua kebutuhan, seperti benih unggul, pupuk serta obat yang diperlukan.

Winarno juga menyatakan produksi kedelai daerah itu, pada 2014 sebanyak 12.198,48 ton, dan tahun 2015 diharapkan bisa meningkat.

Pewarta: Ridwan Chaidir

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2015