Ikatan Batak Muslim (Ikabamus) Provinsi Banten, Minggu (29/05), menggelar halal bihalal di Kampus Faletehan, Pelamunan, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, Banten.

Agenda halal bihalal yang digelar sebagai forum silaturahmi sesama perantau warga batak di tanah Banten setelah perayaan lebaran Idul Fitri ini, tahun ini baru digelar setelah dua tahun sebelumnya tak dilaksanakan karena terhalang pandemi COVID-19.
Ketua umum Ikabamus Provinsi Banten Edison Sitorus. (Susmiatun Hayati)

Edison Sitorus Ketua Umum Ikabamus Provinsi Banten bersama Parade Siregar selaku Ketua Pelaksana halal bihalal Ikabamus Provinsi Banten tahun 2022  menjelaskan, kegiatan halal bihalal ini merupakan wadah bagi warga Batak Muslim di Banten, untuk saling bersilaturahmi antar keluarga dan marga yang ada, sehingga bisa  berkumpul menjalin kekompakan, kerukunan, terutama dalam menghadapi persoalan-persoalan sosial agar bisa diselesaikan secara bersama-sama.

"Alhamdulillah halal bihalal tahun ini bisa digelar, ini penting bagi kami karena wadah untuk mengumpulkan keluarga kami. Membangun kekompakan, kerukunan, tatak krama sehingga semuanya terjalin dengan baik. Di kami itu ada namanya Dalihan Na Tolu itu merupakan filosofis wawasan sosial kultural yang menyangkut budaya Batak, kerangka hubungan kerabat darah dan perkawinan yang mempertalikan satu kelompok, sehingga kita juga bisa mempertahankan adat budaya, tradisi tata krama kepada orang-orang yang kita gunakan kepada pemangku adat, mertua, keluarga istri, saudara,"kata Edi.
Ketua umum Ikabamus Provinsi Banten Edison Sitorus dengan Abdul Hakim Lubis selaku Tokoh adat Batak Muslim Banten. (Susmiatun Hayati)

Lebih lanjut ia mengaku pertemuan pada halal bihalal ini juga untuk mengkoordinasikan terkait rencana pendataan by name by adress keluarga batak muslim di Banten sejalan dengan rencana kita kedepan yang akan fokus pada peningkatan layanan pendidikan dan kesehatan, termasuk juga persoalan jika ada keluarga dari Ikabamus yang belum mendapatkan pekerjaan. 

"Kita akan fokus kepada pelayanan pendidikan dan kesehatan, misalnya kalau ada anggota yang kesulitan dalam perihal biaya pendidikan, atau ada yang sakit tak bisa bayar. Kita juga sudah siapkan ambulance yang diperlukan untuk mengantar jemput jika ada anggota kami yang memerlukan untuk kepentingan ke pusat layanan kesehatan. Termasuk juga jika ada yang butuh pekerjaan itu kami akan komunikasikan kepada keluarga Ikabamus untuk dicarikan solusinya bersama-sama," jelasnya.


 

Pewarta: Susmiatun Hayati

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022