Serang (AntaraBanten) - Daftar tunggu haji di Provinsi Banten yang akan diberangkatkan ke Tanah Suci Mekkah, Arab Saudi, bisa sampai 13 tahun ke depan, kata Kepala Seksi Pembinaan Haji dan Umrah Kementerian Agama Provinsi Banten Juwaeni.

"Kalau calon haji daftar tahun 2014 maka akan diberangkatkan ke Tanah Suci tahun 2027," kata Juwaeni di Serang, Rabu.

Ia mengatakan bahwa saat ini jumlah daftar tunggu haji mencapai puluhan ribu orang dan tersebar di Kabupaten Lebak, Pandeglang, Kabupaten Serang, Kota Serang dan Kota Cilegon.

Selain itu, Kota Tangerang, Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang Selatan.

Mereka para pendaftar tunggu haji sekitar 7.000 sampai 8.000 orang per kabupaten dan kota, sedangkan kuota pemberangkatan 6.800 sampai 8.500 orang, ujarnya.

Karena itu, katanya, jika mereka sekarang masuk daftar tunggu haji maka diberangkat ke Arab Saudi pada tahun 2027.

"Kami satu-satunya berharap pemerintah bisa menambah jumlah kuota haji itu," katanya.

Menurut dia, minat masyarakat untuk melaksanakan Rukun Islam kelima tersebut cukup tinggi seiring membaiknya perekonomian nasional.

Bahkan, saat ini mereka para pendaftar tunggu haji berusia produktif antara 30-60 tahun.

Oleh sebab itu, Kementerian Agama meningkatkan pelayanan, pembinaan dan perlindungan kepada jamaah haji sesuai dengan Undang-undang Nomor 13 tahun 2008.

"Kami terus meningkatkan pelayanan mulai pendaftaran hingga berada di Tanah Suci, Mekkah, Arab Saudi," katanya.

Juwaini menyebutkan jumlah calon haji tahun 2014 Provinsi Banten tercatat 6.870 orang dan dilaporkan empat di antaranya meningal dunia akibat sakit.

Keempat calon haji yang meninggal dunia itu, antara lain Suharto warga Kota Tangerang Hadi Suyono warga Kota Tangerang Selatan, M Abdul Hamid warga Kabupaten Tangerang dan Suparman Sulaeman warga Kabupaten Pandeglang.

Dari empat orang itu, di antaranya tiga meninggal di Mekkah, Arab Saudi dan seorang di Embarkasi Pondok Haji Bekasi.

Para jamaah haji Provinsi Banten akan tiba di Tanah Air tanggal 12 Oktober sampai dengan 30 Oktober 2014.

Sementara itu, Kepala Seksi Urusan Haji Kementerian Agama Kabupaten Lebak, Tohawi mengatakan saat ini jumlah daftar tunggu haji di wilayahnya tercatat 7.200 orang dan bisa diberangkatkan ke Tanah Suci, Mekkah sampai tahun 2027.

Mereka para pendaftar tunggu calon haji itu berprofesi pedagang, petani dan pegawai negeri sipil (PNS).

Dari 7.200 calon haji itu, mereka kebanyakan warga Rangkasbitung dan Lebak Selatan, seperti Malingping, Bayah, Panggarangan, Cibeber dan Cilograng.

"Kami terus meningkatkan pelayanan agar para calon haji diberikan kemudahan untuk keberangkatan ke Tanah Suci Makkah," kata Tohawi .

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014