Ketua Pengurus Vihara Guna Sambhara Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Shim Sudama mengatakan perayaan Tahun Baru Imlek pada 1 Februari 2022 akan berlangsung sederhana, mengingat masih dalam situasi pandemi COVID-19.

"Untuk pelaksanaan Imlek tahun ini kita akan melaksanakan ibadah kebaktian seperti di tahun-tahun sebelumnya. Atau dilakukan secara sederhana saja," kata Sudama di Tangerang, Minggu.

Baca juga: Polresta Tangerang kerahkan 124 personil untuk pengamanan Imlek

Ia menjelaskan pada perayaan Imlek nanti, pihaknya tidak melakukan persiapan khusus dalam menyambut malam tahun baru.

Namun, bagi umat yang melakukan peribadatan atau sembahyang di Vihara Guna Sambhara Kutabumi itu, pihaknya akan membatasi dan harus menerapkan dan mematuhi protokol kesehatan COVID-19 seperti menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan dengan air yang mengalir.

"Yang pertama kita akan membatasi umat yang datang ke vihara ini, kedua bagi umat harus mematuhi protokol kesehatan," katanya.

Menurutnya, perayaan Imlek di tahun 2022 ini juga ada beberapa peniadaan sejumlah acara, seperti pertunjukan Barongsai yang biasanya di tahun-tahun sebelum pandemi sering digelar oleh pihaknya.

"Sekarang kita tidak ada acara pertunjukan Barongsai, karena itu bisa menimbulkan kerumunan nanti," ujarnya.

Ia meyakini, dengan masih merebaknya virus COVID-19 jumlah umat yang akan mendatangi Vihara Guna Sambhara Kutabumi tidak akan banyak seperti pada perayaan sebelumnya.

"Kita nanti hanya akan melakukan upacara kebaktian saja. Dan umat juga akan sedikit yang datang ke sini," tuturnya.

Ia pun berharap, di tahun baru Imlek 2573 tahun 2022 ini agar pandemi COVID-19 cepat berlalu supaya masyarakat di Indonesia khususnya di Kabupaten Tangerang bisa kembali beribadah dan berkegiatan secara normal.

"Dengan kegiatan dan ibadah secara normal, maka keberkahan akan menyertai kita semua," kata dia.

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022