Dalam rangka budi daya dan pemanfaatan, Komunitas Bonsai Kramatwatu (KBK) difasilitasi Pemerintahan Kecamatan Kramatwatu Kabupaten Serang menggelar pameran bonsai mulai dari 24 - 30 Januari 2022. 

Lebih dari 100 pohon bonsai dipamerkan di halaman kantor Kecamatan Kramatwatu. Berbagai macam jenis bonsai yang dipamerkan tersebut diantarannya Ulmus, Sisir, Serut, Kapulanda, Santigi dan lainnya. 

Selain pameran, KBK juga mengadakan edukasi kepada masyarakat bagaimana cara merawat dan membentuk bonsai.

"Ini dalam rangka budi daya juga, artinya memanfaatkan tanaman tanaman yang ada di Kramatwatu seperti Gunung Pinang dan sekitanya, mereka rakit disini dan diajarkan juga bagaiman cara membentuknya dan cara melilitnya," ujar Kasi Ekonomi Pembangunan Kecamatan Kramatwatu, Mamak Abror, Rabu (26/1/2022).

Selain keunikan dari bonsai itu sendiri, KBK  juga mengolah kembali bahan yang tidak terpakai seperti, pecahan pot dan kayu sisa menjadi pot baru yang lebih unik, beragam dan mempunyai nilai jual.

Untuk nilai jual bonsai sangat beragam kisaran Rp100 ribu sampai dengan Rp30 juta tergantung dari pohonnya, semakin tua bonsai maka semakin tinggi nilai jualnya.

Tujuan utama dari pameran tersebut yakni pemerintah kecamatan ingin menggairahkan kembali perekonomian masyarakat di wilayah Kecamatan Kramatwatu.

"Jadi tujuan pemerintah dalam rangka memulihkan perekonomian karena dampak COVID-19 ini, maka Pemerintah Kecamatan  Kramatwatu dengan komunitas - komunitas yang ada berupaya mengairahkan perekonomian itu dengan berkarya, dan budi daya dengan membentuk pohon pohon yang biasa menjadi memiliki nilai jual," tuturnya.

Pemerintah Kecamatan Kramatwatu sangat mengapresiasi pameran tersebut dan berharap terus berkembang dan bonsai bisa menjadi maskot di daerah Kramatwatu.

"Pemerintah Kecamatan Kramatwatu sangat mengapresiasi langkah - langkah yang dilakukan komunitas, mudah mudahan yang lain teredukasi, mudah mudahan kantor - kantor desa dan sekolahan dihiasi oleh bonsai, dan kalo bisa syukur - syukur ini menjadi maskot kecamatan kita," tutupnya. 




 

Pewarta: Khairunnisa

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2022