Tangerang (Antara News) - PT Intiland Development Tbk, perusahaan pengembang properti akan segera mewujudkan "kota bandara" melalui Aeropolis, proyek kawasan terpadu yang berlokasi dekat dengan Bandara Soekarno Hatta Tangerang, Provinsi Banten.

"Kota bandara atau airport city nantinya akan saling melengkapi dengan Bandara Soekarno Hatta yang kini tengah diperluas," kata  Wakil Presiden Direktur dan Chief Operating Officer Intiland, Suhendro Prabowo di Tangerang, Selasa.

Aeropolis memiliki beragam fasilitas mulai dari perkantoran, ritel, hunian, hotel, hingga kebutuhan gaya hidup kota bandara yang lengkap dan modern.

"Kami percaya dengan konsep pengembangan kawasan terpadu, Aeropolis akan menghidupkan kawasan bandara dan sekitarnya, serta memberikan kontribusi pertumbuhan yang signifikan dalam jangka panjang bagi perusahaan," jelasnya lebih lanjut.

Menurut Suhendro, Aeropolis merupakan pengembangan skala besar dengan luas kawasan yang direncanakan mencapai 350 hektar. Lokasi proyek ini sangat strategis tepat dipintu belakang Bandara Soekarno Hatta.

Perseroan telah memulai pembangunan tahap pertama seluas 14 hektar tahun 2012 yang meliputi apartemen, area komersial, serta fasilitas gaya hidup dan hotel.

"Untuk fasilitas hunian, perseroan mengembangkan apartemen Aeropolis Residence(AR) dan Aeropolis Crystal Residence (ACR). Hingga saat ini sebanyak 3.097 unit apartemen telah terjual atau 92,39 persen dari total 3.352 unit yang telah dipasarkan," ujar Suhendro.

Menurut Suhendro, saat ini Aeropolis Residence 1 telah selesai dibangun. Seluruh unit apartemen telah habis terjual dan sebanyak 60 persen sudah ditempati.

Perseroan juga mengoperasikan dua unit shuttle bus untuk memudahkan mobilitas penghuni dari kawasan Aeropolis menuju bandara Soekarno-Hatta. 

"Setelah sukses memasarkan Aeropolis 1, kami juga telah mulai membangun Aeropolis Residence 2 dan meluncurkan Aeropolis Residence 3 pada tahun 2013," ujar Suhendro.

"Kami melihat pasar dan tingkat kebutuhan masyarakat terhadap hunian apartemen di sekitar bandara sangat tinggi," ujar Suhendo. 

Selain mengembangkan Aeropolis Residence, perseroan juga telah memulai tahapan konstruksi Aeropolis Crystal Residence (ACR). 

ACR merupakan pengembangan baru berupa apartemen enam tower. Saat ini pembangunan dua tower pertama telah dimulai, Tower 1 merupakan apartemen dengan unit 1 kamar yang dilengkapi ruang keluarga dan dapur. Saat ini seluruh unit apartemen maupun toko pendukung lantai dasar di ACR Tower 1 telah habis terjual. 

Sementara Tower 2 merupakan apartemen dengan dua kamar yang juga dilengkapi dengan ruang keluarga dan dapur. Memiliki jumlah unit terbatas, 140 unit apartemen, saat ini penjualan ACR Tower 2 telah mencapai 95 persen.

Perseroan juga mengembangkan Aeropolis Commercial Park sebagai pusat fasilitas bisnis dan komersial dengan luas lahan perencanaan sebesar 5,3 hektar.

Pengembangan tahap I terdiri dari 99 unit perkantoran dan komersial, saat ini sebanyak 91 unit telah terjual dan sebagian besar sudah secara bertahap diserahterimakan kepada pembeli mulai November 2013.

Beberapa pembeli sudah memulai proses penyelesaian interior atau fit-out di unit-unitnya. Aeropolis Commercial Park diproyeksikan mulai beroperasi pada pertengahan tahun 2014

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2014