Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI Sandiaga Uno berpesan untuk menjadikan restoran The Surosowan yang berdekatan dengan Hotel Royale Krakatau sebagai destinasi kuliner di Kota Cilegon, Banten.
The Surosowan merupakan restoran di bawah Krakatau Sarana Properti (KSP) yang membidani unit bisnis pergudangan, perumahan, tempat rekreasi, lapangan golf, hotel dan restoran.
The Surosowan berdiri di atas lahan 7 ha tersebut merupakan rebranding dari nama sebelumnya yakni Sapphire dan langkah ini juga bagian dari restrukturisasi manajamen baru yang tujuannya menopang unit bisnis Krakatau Steel dan sekaligus membantu menunjang pariwisata Kota Cilegon, khususnya di bidang kuliner.
Dalam sambutan grand opening The Surowan, Rabu, Sandiaga Uno berpesan supaya restoran ini menjadi tempat kuliner yang ikonik di Cilegon, bukan saja karena dilengkapi dan ditopang dengan prasarana penunjang terintegrasi layaknya hotel bintang empat berkapasitas 248 kamar, dilengkapi juga dengan 2 restoran, 10 meeting room dan memiliki convention hall dengan kapasitas 2500 orang, serta berdekatan dengan destinasi lainnya seperti pusat perbelanjaan "Mall", Lapangan Golf The Royale Krakatau, Waterpark dan sarana olahraga lainnya seperti lapangan sepakbola, badminton, futsal dan basket serta taman wisata bagi anak dan keluarga.
"Makanannya enak. Rabeg nya (Daging Kambing) terasa sekali demikian Sate Sineretnya.Yang pasti saya mendukung Pak Silmy Karim merestrukturisasi Krakatau Steel salah satunya dengan hadirnya restoran The Surosowan ini agar bisa menopang industri ekonomi kreatif bidang kuliner walaupun Cilegon dikenal sebagai Kota Industri. Area ini (Krakatau Steel) juga merupakan tempat bersejarah, dimana pada tahun 1962, Proklamator kita Bung Karno mendirikan Krakatau Steel, Selamat untuk The Surosowan semoga tempat ini bisa menjadi ikonik khususnya di bidang kuliner Kota Cilegon," ujar Sandiaga Uno dihadapan para awak media selesai santap siang di The Surosowan.
Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk. Silmy Karim menyambut baik hadirnya restoran The Surosowan.
Kepada Dirut KSP dan manajemen The Surosowan yang hadir, ia berharap tempat ini menjawab tantangan kedepan, antara lain menjadikan Kota Cilegon juga dikenal luas sebagai tempat wisata kuliner, salah satunya agar mereka bisa datang langsung untuk mencicipi hidangan yang tersaji di restoran The Surosowan.
"The Surosowan adalah salah satu unit bisnis yang ada di Krakatau Steel dibawah pengelolaan Krakatau Sarana Properti. Hadirnya The Surosowan dalam upaya memenuhi aspirasi dan harapan masyarakat Kota Cilegon dan Banten juga bagi warga Jakarta dan sekitarnya, yang menginginkan tempat makan yang nyaman dengan makanan yang lezat cita rasa dan istimewa. Inilah yang membuat kami terdorong dan termotivasi untuk senantiasa melakukan perbaikan berkelanjutan dan pada hari ini kami menghadirkan 'Restoran The Surosowan' bagi masyarakat Kota Cilegon. Saya mempunyai harapan restoran ini bisa menjadi tempat yang wajib dikunjungi tidak hanya untuk makan saja, tetapi ada ikatan emosional para pengunjungnya untuk bisa datang kembali lagi baik sebagai pebisnis, keluarga maupun pecinta kuliner di Cilegon dan Jakarta. Yang tidak kalah penting juga dapat memberikan dampak dan pengaruh yang positif bagi perkembangan bisnis dan pariwisata di Cilegon khususnya dan Provinsi Banten pada umumnya," ujar Silmy Karim
Sementara itu, Dirut Krakatau Sarana Properti Ridi Djajakusuma menjelaskan secara detail bahwa menu makananan yang tersaji di The Surosowan merupakan kombinasi dari signature food lokal dan juga internasional seperti, Nasi Campur Surusowan, Sate Sineret (setiap hari Rabu), Tomahawk Steak, Salmon Lemon Butter, Korean Chicken Wing, Sate Maranggi, Buntut (Bakar Surosowan, Balado Teri), Sup Ikan Salmon, pulut mangga, beef n seafood medley serta minuman wedang secang dan wedang umuh, serta kopi single origin yang ditampilkan dengan barista yang berpengalaman. Yang menarik dari The Surosowan juga akan mengangkat kearifan lokal setempat dengan menyuguhkan tarian khas Cilegon dan Banten setiap minggunya, sehingga pengunjung akan merasakan dining experience yang berbeda.
"The Surosowan juga menggandeng UMKM setempat bekerja sama dengan Disbudpar dengan memberikan ruang kerja untuk mereka agar bisa menampilkan kekayaan pengrajin lokal seperti batik khas Cilegon/Banten dan ethnic craft, serta snack khas daerah Cilegon, sehingga pengunjung selepas dining di restoran dapat membawa pulang oleh-oleh souvenir khas Cilegon," pungkas Ridi Djajakusuma.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
The Surosowan merupakan restoran di bawah Krakatau Sarana Properti (KSP) yang membidani unit bisnis pergudangan, perumahan, tempat rekreasi, lapangan golf, hotel dan restoran.
The Surosowan berdiri di atas lahan 7 ha tersebut merupakan rebranding dari nama sebelumnya yakni Sapphire dan langkah ini juga bagian dari restrukturisasi manajamen baru yang tujuannya menopang unit bisnis Krakatau Steel dan sekaligus membantu menunjang pariwisata Kota Cilegon, khususnya di bidang kuliner.
Dalam sambutan grand opening The Surowan, Rabu, Sandiaga Uno berpesan supaya restoran ini menjadi tempat kuliner yang ikonik di Cilegon, bukan saja karena dilengkapi dan ditopang dengan prasarana penunjang terintegrasi layaknya hotel bintang empat berkapasitas 248 kamar, dilengkapi juga dengan 2 restoran, 10 meeting room dan memiliki convention hall dengan kapasitas 2500 orang, serta berdekatan dengan destinasi lainnya seperti pusat perbelanjaan "Mall", Lapangan Golf The Royale Krakatau, Waterpark dan sarana olahraga lainnya seperti lapangan sepakbola, badminton, futsal dan basket serta taman wisata bagi anak dan keluarga.
"Makanannya enak. Rabeg nya (Daging Kambing) terasa sekali demikian Sate Sineretnya.Yang pasti saya mendukung Pak Silmy Karim merestrukturisasi Krakatau Steel salah satunya dengan hadirnya restoran The Surosowan ini agar bisa menopang industri ekonomi kreatif bidang kuliner walaupun Cilegon dikenal sebagai Kota Industri. Area ini (Krakatau Steel) juga merupakan tempat bersejarah, dimana pada tahun 1962, Proklamator kita Bung Karno mendirikan Krakatau Steel, Selamat untuk The Surosowan semoga tempat ini bisa menjadi ikonik khususnya di bidang kuliner Kota Cilegon," ujar Sandiaga Uno dihadapan para awak media selesai santap siang di The Surosowan.
Direktur Utama PT Krakatau Steel Tbk. Silmy Karim menyambut baik hadirnya restoran The Surosowan.
Kepada Dirut KSP dan manajemen The Surosowan yang hadir, ia berharap tempat ini menjawab tantangan kedepan, antara lain menjadikan Kota Cilegon juga dikenal luas sebagai tempat wisata kuliner, salah satunya agar mereka bisa datang langsung untuk mencicipi hidangan yang tersaji di restoran The Surosowan.
"The Surosowan adalah salah satu unit bisnis yang ada di Krakatau Steel dibawah pengelolaan Krakatau Sarana Properti. Hadirnya The Surosowan dalam upaya memenuhi aspirasi dan harapan masyarakat Kota Cilegon dan Banten juga bagi warga Jakarta dan sekitarnya, yang menginginkan tempat makan yang nyaman dengan makanan yang lezat cita rasa dan istimewa. Inilah yang membuat kami terdorong dan termotivasi untuk senantiasa melakukan perbaikan berkelanjutan dan pada hari ini kami menghadirkan 'Restoran The Surosowan' bagi masyarakat Kota Cilegon. Saya mempunyai harapan restoran ini bisa menjadi tempat yang wajib dikunjungi tidak hanya untuk makan saja, tetapi ada ikatan emosional para pengunjungnya untuk bisa datang kembali lagi baik sebagai pebisnis, keluarga maupun pecinta kuliner di Cilegon dan Jakarta. Yang tidak kalah penting juga dapat memberikan dampak dan pengaruh yang positif bagi perkembangan bisnis dan pariwisata di Cilegon khususnya dan Provinsi Banten pada umumnya," ujar Silmy Karim
Sementara itu, Dirut Krakatau Sarana Properti Ridi Djajakusuma menjelaskan secara detail bahwa menu makananan yang tersaji di The Surosowan merupakan kombinasi dari signature food lokal dan juga internasional seperti, Nasi Campur Surusowan, Sate Sineret (setiap hari Rabu), Tomahawk Steak, Salmon Lemon Butter, Korean Chicken Wing, Sate Maranggi, Buntut (Bakar Surosowan, Balado Teri), Sup Ikan Salmon, pulut mangga, beef n seafood medley serta minuman wedang secang dan wedang umuh, serta kopi single origin yang ditampilkan dengan barista yang berpengalaman. Yang menarik dari The Surosowan juga akan mengangkat kearifan lokal setempat dengan menyuguhkan tarian khas Cilegon dan Banten setiap minggunya, sehingga pengunjung akan merasakan dining experience yang berbeda.
"The Surosowan juga menggandeng UMKM setempat bekerja sama dengan Disbudpar dengan memberikan ruang kerja untuk mereka agar bisa menampilkan kekayaan pengrajin lokal seperti batik khas Cilegon/Banten dan ethnic craft, serta snack khas daerah Cilegon, sehingga pengunjung selepas dining di restoran dapat membawa pulang oleh-oleh souvenir khas Cilegon," pungkas Ridi Djajakusuma.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021