Serang (AntaraBanten) - Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Banten akan memprioritaskan program pemahaman teknis mengenai ibadah haji atau manasik haji pada musim haji 2014.

Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Banten Iding Mujtahidin di Serang, Jumat, mengatakan pelaksanaan dan pelayanan ibadah haji 2013 di Provinsi Banten secara umum berjalan lancar, baik dari segi pelayanan maupun pelaksanaan haji bagi seluruh jamaah haji asal Provinsi Banten.

"Masalah pelayanan sampai saat ini tidak ada masalah dan tidak ada keluhan dari jamaah haji. Saya kira setiap tahun pelayanan haji ini meningkat lebih baik," kata Iding Mujtahidin.

Ia mengatakan, dari sekitar 6.200 jamaah haji asal Provinsi Banten pada 2013 yang terbagi dalam 15 kloter, semuanya sudah pulang ke tanah air. Jumlah jamaah haji tersebut setelah ada pemotongan kuota 20 persen dari kuota Provinsi Banten sekitar 8.545 orang calon haji pada 2013.

"Sampai kloter terakhir pulang ke tanah air, jumlah jamaah haji yang wafat ada sembilan orang," kata Iding.

Menurut dia, program prioritas tahun depan yang akan dilaksanakan Kemenag Banten yakni meningkatkan kemampuan calon jamaah haji terhadap pelaksanaan ibadah haji dengan mengintensifkan manasik haji di tingkat kecamatan atau Kantor Urusan Agama (KUA).

"Jangan sampai akan berangkat ke Mekkah ada calon haji yang tidak paham bagaimana cara sa'i dan lainnya. Ini kedepan yang akan menjadi prioritas kami," kata Iding Mujtahidin.

Pihaknya juga akan berkordinasi dengan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) supaya calon haji yang ikut KBIH juga mengintensifkan manasik haji, sehingga pelaksanaan ibadah haji di tanah suci bisa lebih 'afdal' dan kembali ke tanah air dengan predikat haji mabrur.

Ia juga berharap tahun depan tidak ada pemotongan kuota 20 persen kembali. Dengan demikian, kuota calon jemaah haji Provinsi Banten setiap tahun sebanyak 8.545 orang bisa diberangkatkan.

"Memang kemarin di Masjidil Haram masih ada renovasi sehingga ada pemotongan kuota. Namun demikian kita berharap tahun depan tidak lagi ada pemotongan kuota," katanya.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2013