Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) Kabupaten Tangerang, Banten Slamet Budi menyebutkan bahwa realisasi penuntasan pembangunan jalan beton yang tersebar di beberapa lokasidi daerah itu sudah mencapai 100 persen.

"Untuk pelaksanaan kegiatan pembangunan jalan di Kabupaten Tangerang ini sudah mencapai 100 persen," ucap Budi di Tangerang, Senin.

Baca juga: Guna cegah banjir, Pemkab Tangerang normalisasi aliran sungai

Menurutnya, pembangunan jalan di wilayah Kabupaten Tangerang pada periode tahun 2021 ini dilakukan secara bertahap.

"Pembangunan jalan beton di tahun ini dilakukan secara menyeluruh baik di wilayah perkotaan atau perdesaan, seperti contohnya di Cibadak, Tigaraksa itu sudah selesai, Kemudian jalan Pos Pasar Gudang serta Sukadiri secara umum sudah selesai," katanya.

Program pembangunan jalan beton yang dikerjakan oleh Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kabupaten Tangerang pada tahun ini menghabiskan anggaran sebesar Rp91 miliar dari 40 kegiatan pembangunan jalan dan sumber daya alam (SDA).

"Dengan anggaran sebesar itu, pada pembangunan jalannya ini berbeda-beda targetnya seperti ada yang panjang 20 Km dan lain sebagainya," ujarnya.

Selama pembangunan jalan beton di Kabupaten Tangerang itu hanya terhambat oleh perubahan anggaran yang dialihkan untuk penanganan pandemi COVID-19 selama tahun 2021 ini.

"Hambatannya hanya dari segi perubahan alokasi anggaran saja, yang mana memang banyak dialokasikan ke penanganan COVID-19," ungkapnya.

Sementara itu, lanjut dia, untuk pembangunan di sektor SDA sendiri saat ini hanya tersisa satu proyek dari total 20 pembangunan, yaitu penyelesaian pembangunan embung di wilayah Kecamatan Legok dan ditargetkan akan selesai pada akhir bulan Oktober 2021.

"Mudah-mudahan pembangunan SDA di Legok akan selesai di Oktober ini," kata dia.

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021