TNI AL Koarmada l menggelar latihan operasi penanggulangan bencana. Hari ini, Pangkoarmada l Laksda TNI Arsyad Abdullah, membuka latihan di Kolat Koarmada I penanggulangan bencana alam akibat Gunung Anak Krakatau Erupsi yang mengakibatkan terjadinya tsunami disepanjang Pantai Perairan Selat Sunda Provinsi Banten, Jumat (15/10).

Sebelumnya, Dansatgas SAR, Dansatgas Kesehatan dan Dansatgas evakuasi melaksanakan pemilihan cara bertindak yang sesuai dengan kondisi dilapangan, dimana pengambilan cara bertindak juga dilaksanakan secara virtual ke masing-masing satgas, di Kolat Koarmada l dan Mako Lanal Banten, pada Selasa (12/10). 

Menurut Pangkoarmada l, latihan ini sebagai salah salah satu bentuk sinergi antara TNI dan Pemerintah Daerah serta penjabaran tugas operasi militer selain perang TNI dalam rangka membantu penanggulanan akibat bencana alam dan membantu pencarian serta pertolongan (SAR) secara cepat dan tepat guna meminimalisir jumlah korban.

"Ini sebagai upaya meningkatkan kemampuan punggawa KRI, Pangkalan Lanal Banten dan sejumlah instansi di daerah dalam mengantisipasi terjadinya bencana alam tsunami yang bisa terjadi kapan saja. Dimana kita bisa melakukan tindakan cepat dan tepat saat menangani bencana dan mengevakuasi korban," jelasnya.

Latihan penanggulangan bencana alam meliputi gladi posko di Kolat Koarmada l dan Mako Lanal Banten. TFG dan Manuver lapangan dilaksanakan di Dermaga Indah Kiat Cilegon Banten dan Perairan Selat Sunda dengan melibatkan unsur-unsur dari Koarmada l, Lantamal lll, Lanal Banten, (KRI TSG 536, KAL Anyer, 2 PATKAMLA Lanal Banten, 15 Perahu Karet dan Helikopter Fanther TNI AL) dan instansi terkait seperti Basarnas Cilegon, Polairud Polda Banten, BPBD Provinsi Banten, KSOP Banten, serta PMI Cilegon beserta unsur  pendukung lainnya.

Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dalam menghadapi kontijensi yang terjadi berkaitan dengan bencana alam. Sekaligus mengecek kesiapan seluruh personel dan kelengkapan sarana prasarana pendukung serta keterpaduan dalam rangka kesiapsiagaan penanggulangan bencana alam yang bisa terjadi kapan saja yang disampaikan oleh Komandan Lanal Banten Kolonel Laut (P) Budi Iryanto selaku Dansatgas SAR.

Pewarta: Susmiatun Hayati

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021