Gubernur Banten Wahidin Halim menegaskan di tengah era keterbukaan, informasi publik adalah sebuah keniscayaan, sehingga pada tahun 2020, Pemerintah Provinsi Banten telah menjadi badan publik yang informatif. 

"Informasi publik merupakan satu kebutuhan dan suatu keniscayaan di tengah masyarakat yang semakin terbuka," katanya di Serang, Selasa.

Baca juga: Pemprov Banten 'kebut' sejumlah pembangunan infrastruktur

Ia mengatakan, Pemprov Banten sudah mengeluarkan peraturan gubernur dan surat keputusan dan menempatkan Diskominfo sebagai PPID Utama dan OPD lainnya sebagai PPID Pembantu. Sehingga ada kolaborasi antara PPID Utama, PPID Pembantu dan Komisi Informasi.

Menurutnya, Pemprov Banten saat ini memiliki sekitar 70 website/situs yang dijadikan sebagai media informasi.  Ditambah dengan website sekolah SMA/SMK/SKh. 

Pemprov Banten juga sudah melakukan standarisasi informasi yang disampaikan ke publik. Menjadi media informasi yang sangat bermanfaat bagi kita dan masyarakat. 

"Ada penyimpanan dokumen melalui sistem," kata Wahidin. 

Wahidin mengatakan, proses penganggaran Pemprov Banten saat ini sudah melalui internet atau online. Di antaranya melalui e-hibah, Simral, SIPD, dan sebagainya. 

"Salah satu yang membanggakan adalah aplikasi Sipeka yang mampu melayani perijinan bagi pengusaha. Dampaknya investasi di Provinsi Banten cukup meningkat. Tahun 2020 mencapai Rp61 triliun,  nomor 3 di Indonesia," kata dia. 

Ia mengatakan, keterbukaan informasi dan aplikasi pelayanan publik sangat memberikan dampak bagi masyarakat umum dan publik. Dalam kesempatan itu, Gubernur Banten juga paparkan salah satu media untuk melakukan komunikasi langsung melalui podcast. 

"Ini salah satu upaya kita untuk menjalin komunikasi dengan masyarakat," ungkapnya. 

Tantangan yang dihadapi, kata dia,  berkaitan dengan infrastruktur, sumber daya manusia, dan penganggaran. Layanan publik harus memanfaatkan teknologi sehingga cukup efektif, tidak perlu tatap muka dan tidak ada penyimpangan.

Pewarta: Mulyana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021