BPJAMSOSTEK menggelar kegiatan vaksinasi di Kota Tangerang dengan target 1.000 orang terdiri dari karyawan dan masyarakat umum serta penyerahan santunan oleh Cabang Tangerang Cikokol kepada ahli waris.

Kegiatan vaksinasi tersebut di hadiri Wakil Walikota Tangerang Sahcrudin, Deputi Direktur BPJAMSOSTEK Kantor Wilayah Banten Yasarudin dan Kepala Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Tangerang Cikokol Ady Hendratta.

Kepala Kantor Cabang BPJAMSOSTEK Kota Tangerang yakni Ady Hendratta mengatakan kegiatan ini merupakan bentuk kerjasama BPJAMSOSTEK Tangerang Cikokol dengan Pemerintah Kota Tangerang dan Perusahaan Peserta BPJS-TK dalam program "Vaksinasi Bersama BPJamsostek".

Program ini sebagai dukungan dari BPJAMSOSTEK kepada pemerintah untuk mempercepat herd immunity di Indonesia, sehingga dapat segera mengembalikan produktivitas pekerja.

BPJAMSOSTEK Cikokol pun menyerahkan santunan kepada ahli waris berupa Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) Rp.548.283.952 ,beasiswa Rp154.000.000, JHT Rp. 67.543.990 dan JP BERKALA Rp. 611.240/Bulan dengan total yang diterima Rp770.439.182 pada ahli waris pekerja. "Diharapkan dapat membantu keluarga yang ditinggalkan” kata ady

Deputi Direktur BPJAMSOSTEK Kantor Wilayah Banten Yasarudin menuturkan diselenggarakannya vaksinasi COVID-19 tersebut merupakan salah satu bentuk perhatian kepada peserta di Provinsi Banten.

Kegiatan ini adalah bentuk sinergitas dari BPJAMSOSTEK dan Pemerintah yang diharapkan bisa mencapai satu tujuan yaitu untuk mencapai herd immunity atau kekebalan tubuh terhadap virus COVID-19 dan dapat melindungi yang bekerja dan memiliki aktifitas diluar rumah.

“Dan semoga kegiatan ini dapat membantu tujuan pemerintah sehingga masyarakat Indonesia khususnya Kota Tangerang dapat terbebas dari COVID-19,” kata Yasaruddin.

Masyarakat yang sudah di vaksin hendaknya terus menerapkan protokol kesehatan (Prokes) karena yang terpenting dalam mencegah penularan COVID-19.

"Bersama kita perangi COVID-19 karena dengan selalu menerapkan protokol kesehatan tentunya kita akan terhindar dan ekonomi akan bangkit kembali," ujarnya

 

Pewarta: Achmad Irfan

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021