Pandeglang, (Antara Banten) - Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi menyatakan pendukung kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata, seperti infrastruktur jalan dan penerangan jalan umum (PJU), mulai dibenahi.

"Mulai sekarang sarana dan prasarana pendukungnya mulai dibenahi, dan diharapkan tahun depan sudah selesai sehingga pembangunan KEK bisa berjalan lancar," katanya di Pandeglang, Kamis (4/4).
  
Menurut dia, meski KEK pariwisata tersebut merupakan program pemerintah pusat, namun pemerintah Kabupaten Pandeglang tidak tinggal diam.
   
"Perbaikan jalan dan pemasangan PJU kita alokasikan dari APBD 2013 Kabupaten Pandeglang, dan sarana serta prasarana lainnya nanti dibangun oleh pemerintah Provinsi Banten dan pusat," katanya.
   
Ia juga menjelaskan, untuk infrastruktur jalan pendukung KEK diharapkan selesai 2014, ini selain untuk menunjang perekonomian masyarakat juga melancarkan pembangunan KEK tersebut.
   
Pembangunan jalan, kata dia, tidak hanya di Kecamatan Panimbang yang merupakan lokasi pembangunan KEK pariwisata tapi juga di Sumur, sebagai daerah pendukung.
   
Pemerintah Kabupaten Pandeglang, kata dia, berharap agar pembentukan KEk tersebut bisa segera direalisasikan, karena akan memberi dampak positif bagi perkembangan daerah itu, terutama bida ekonomi dan investasi.
   
Ia mengaku optimistis,  investor akan masuk ke daerah itu kalau pembentukan kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata di wilayah tersebut terealisasi.
   
KEK pariwisata akan dibangun di kawasan wisata Pantai Lesung, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
   
Kawasan ekonomi khusus pariwisata tersebut meliputi Kecamatan Sobang dan Kecamatan Panimbang. Nantinya, kawasan wisata Tanjung Lesung dijadikan `master design` pariwisata Kota Air tahun 2020 seperti Venesia, Italia.
   
Menurut dia, kawasan Tanjung Lesung merupakan objek wisata andalan Provinsi Banten, di samping objek wisata lainnya seperti Pantai Carita.
   
Kawasan ini, kata dia bahkan memiliki `culture heritage` karena lokasinya dekat dengan kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK), Gunung Anak Krakatau, dan Pulau Umang.
   
"Kawasan itu akan dibangun di area seluas 1.300 hektare, di dalamnya akan dibangun berbagai sarana dan prasarana pendukung kepariwisataan, termasuk hotel dengan berbagai kelas, Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata dan sarana pendukung lainnya," katanya.(Humas Pandeglang)

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2013