Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kota Bogor, KADIN Propinsi Jawa Barat dan Kodam III/Siliwangi bekerjasama menggelar vaksinasi terhadap 16.200 siswa, yang dilaksanakan secara serempak di sejumlah titik, di wilayah Jawa Barat dan wilayah Banten, Sabtu (28/9/2021).
Di sela-sela peninjauan, Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid, di acara vaksinasi yang digelar di Kebun Raya Bogor, kota Bogor, Jawa Barat, menyampaikan bahwa vaksinasi hari ini yang bertajuk "Vaksinasi Kolaborasi Kebangsaan," merupakan bentuk nyata dari kerjasama sejumlah pihak, demi menanggulangi pandemi.
Baca juga: Respon Positif Rencana Pajak Karbon, Kadin Indonesia: Tapi Ada Beberapa Catatan yang Mesti Dipertimbangkan
"Adalah karena munculnya kata-kata kolaborasi, dengan demikian, bilamana kita semua bisa berkolaborasi, saya rasa semuanya bisa. Saya mengucap apresiasi terhadap Bapak Pangdam, Bapak Kapolda, Bapak Walikota, dan khususnya KADIN Jabar, lebih khusus lagi KADIN Kota Bogor," ujarnya.
Arsjad Rasjid mengingatkan, bahwa KADIN Indonesia akan terus mendukung program vaksinasi, dan akan terus ikut membantu pemerintah dalam mengejar target vaksinasi nasional, agar tercipta herd immunity. Ia berjanji, akan terus mengajak para pengusaha, sehingga lebih banyak lagi pengusaha yang mau membantu program vaksinasi nasional.
"Kalau bisa lebih banyak lagi yang bergerak, pengusaha-pengusaha yang lain juga bisa bantu, KADIN bisa bekerjasama dengan tempat-tempat di kota lain. Kuncinya adalah vaksinasi. Kita harus menang melawan pandemi ini," kata Arsjad Rasjid.
Di acara yang juga dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Yuniarto menegaskan bahwa TNI akan terus bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk dengan Polri dan KADIN Indonesia, untuk mengejar target vaksinasi. Kata dia, di Jawa Barat saja terdapat sekitar 2 juta siswa, dan baru sekitar 10 persennya yang sudah divaksin.
"Kita akan terus melaksanakan kolaborasi TNI-Polri, dengan instansi atau elemen lain, supaya kita bisa cepat menuju herd immunity," tegasnya.
Dalam tinjauannya di acara vaksinasi itu, Presiden juga sempat melakukan telewicara dengan sejumlah Wali Kota dan Komandan Kodim, yang bertanggungjawab melaksanakan vaksinasi di daerahnya masing-masing. Pada kesempatan itu, Bapak Jokowi antara lain menanyakan ketersediaan vaksin, dan perkembangan program vaksinasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Di sela-sela peninjauan, Ketua Umum KADIN Indonesia, Arsjad Rasjid, di acara vaksinasi yang digelar di Kebun Raya Bogor, kota Bogor, Jawa Barat, menyampaikan bahwa vaksinasi hari ini yang bertajuk "Vaksinasi Kolaborasi Kebangsaan," merupakan bentuk nyata dari kerjasama sejumlah pihak, demi menanggulangi pandemi.
Baca juga: Respon Positif Rencana Pajak Karbon, Kadin Indonesia: Tapi Ada Beberapa Catatan yang Mesti Dipertimbangkan
"Adalah karena munculnya kata-kata kolaborasi, dengan demikian, bilamana kita semua bisa berkolaborasi, saya rasa semuanya bisa. Saya mengucap apresiasi terhadap Bapak Pangdam, Bapak Kapolda, Bapak Walikota, dan khususnya KADIN Jabar, lebih khusus lagi KADIN Kota Bogor," ujarnya.
Arsjad Rasjid mengingatkan, bahwa KADIN Indonesia akan terus mendukung program vaksinasi, dan akan terus ikut membantu pemerintah dalam mengejar target vaksinasi nasional, agar tercipta herd immunity. Ia berjanji, akan terus mengajak para pengusaha, sehingga lebih banyak lagi pengusaha yang mau membantu program vaksinasi nasional.
"Kalau bisa lebih banyak lagi yang bergerak, pengusaha-pengusaha yang lain juga bisa bantu, KADIN bisa bekerjasama dengan tempat-tempat di kota lain. Kuncinya adalah vaksinasi. Kita harus menang melawan pandemi ini," kata Arsjad Rasjid.
Di acara yang juga dihadiri oleh Presiden RI Joko Widodo, Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Agus Yuniarto menegaskan bahwa TNI akan terus bekerjasama dengan berbagai pihak, termasuk dengan Polri dan KADIN Indonesia, untuk mengejar target vaksinasi. Kata dia, di Jawa Barat saja terdapat sekitar 2 juta siswa, dan baru sekitar 10 persennya yang sudah divaksin.
"Kita akan terus melaksanakan kolaborasi TNI-Polri, dengan instansi atau elemen lain, supaya kita bisa cepat menuju herd immunity," tegasnya.
Dalam tinjauannya di acara vaksinasi itu, Presiden juga sempat melakukan telewicara dengan sejumlah Wali Kota dan Komandan Kodim, yang bertanggungjawab melaksanakan vaksinasi di daerahnya masing-masing. Pada kesempatan itu, Bapak Jokowi antara lain menanyakan ketersediaan vaksin, dan perkembangan program vaksinasi.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021