Pasien sembuh dari terinfeksi COVID-19 di Kabupaten Lebak, Banten, bertambah 71 orang hingga menjadi 7.754 orang dari sebelumnya 7.685 orang.
 
"Semua pasien yang dinyatakan sembuh itu setelah menjalani perawatan medis dan isolasi mandiri yang diawasi satgas desa dan kelurahan," kata Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan COVID-19 Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullah di Lebak, Sabtu (21/8).

Baca juga: Ketua DPC PPP Lebak respons aksi keprihatinan PKL
 
Perkembangan jumlah pasien corona selama sepekan terakhir ini yang dinyatakan sembuh di Kabupaten Lebak bertambah.
 
Padahal, kata dia, pada Juli 2021 pasien COVID-19 memenuhi RSUD Adjidarmo, RS Misi dan RS Kartini Rangkasbitung hingga mencapai 350 pasien.
 
Bahkan, ruangan khusus isolasi rumah sakit penuh keterisian tempat tidur RS
 
Kondisi demikian, pihak rumah sakit setempat membangun tenda darurat untuk menampung pasien corona.
 
Namun, kata dia, kini jumlah pasien terinfeksi virus corona yang dirawat di rumah sakit bisa dihitung dengan jari.
 
"Kami yakin satu pekan ke depan semua pasien terinfeksi virus corona sembuh," katanya.
 
Menurut dia, meski angka kesembuhan terus bertambah, namun kasus penyebaran virus corona meningkat hingga menembus 8.796 orang dari sehari sebelumnya 8.741 orang.
 
Karena itu, pihaknya meminta masyarakat agar memiliki kesadaran untuk mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.
 
"Kami bersama petugas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mengoptimalkan razia masker juga edukasi pentingnya protokol kesehatan," katanya.
 
Berdasarkan data warga Kabupaten Lebak yang terpapar COVID-19 sampai Sabtu tercatat 8.796 orang, 7.754 orang sembuh, 839 orang isolasi dan 203 orang meninggal dunia.

Pewarta: Mansyur suryana

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021