Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang terus mendapatkan kepercayaan dari berbagai perusahaan yang berada di wilayahnya berupa bantuan Corporate Social Responsibility (CSR) untuk penanganan pandemi COVID-19.
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, kepercayaan yang diberikan merupakan amanat yang wajib disalurkan dengan baik. Terlebih di masa pandemi ini, banyak masyarakat yang sulit dan membutuhkan pertolongan para dermawan.
"Terima kasih kepada perusahaan yang begitu peduli terhadap penanganan COVID-19 di Kabupaten Tangerang. Bahu membahu bersama pemerintah dalam menangani pandemi ini. Sejarah akan mencatat kalian sebagai pahlawan kemanusiaan," kata Ahmed Zaki Iskandar, Selasa (3/8).
Dia menjelaskan, Pemkab Tangerang tidak menerima CSR dalam bentuk uang tunai namun hanya barang. Menurutnya, setiap CSR yang masuk dipastikan akan diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
"Kami tidak menerima uang tunai namun dalam bentuk barang dan dipastikan diperiksa oleh BPK dan BPKP. Saya berharap seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Tangerang, ikut berpartisipasi supaya kondisi yang sulit ini bisa diatasi bersama-sama," ujar dia.
Berdasarkan data Pemkab Tangerang, beberapa barang dari CSR yang sudah masuk pada periode 2020 hingga 1 Agustus 2021 di antaranya, paket sembako 115.524, masker medis 407.290 pcs. Kemudian masker kain 33.675 pcs, hand sanitizer 1.530 liter dan disenfektan sebanyak 2.015 liter.
Selain itu, Bupati Zaki juga mengajak semua elemen masyarakat, baik organisasi masyarakat maupun mahasiswa, untuk berpartisipasi menanggulangi pandemi ini. Dengan menjadi Relawan Bersama COVID-19.
"Relawan Bersama bertujuan mempercepat penanganan pandemi COVID-19 di Kabupaten Tangerang dengan cara bergerak bersama. Saya mengajak mahasiswa, pramuka, PMI, KNPI hingga Karang Taruna untuk bergabung bersama," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan, kepercayaan yang diberikan merupakan amanat yang wajib disalurkan dengan baik. Terlebih di masa pandemi ini, banyak masyarakat yang sulit dan membutuhkan pertolongan para dermawan.
"Terima kasih kepada perusahaan yang begitu peduli terhadap penanganan COVID-19 di Kabupaten Tangerang. Bahu membahu bersama pemerintah dalam menangani pandemi ini. Sejarah akan mencatat kalian sebagai pahlawan kemanusiaan," kata Ahmed Zaki Iskandar, Selasa (3/8).
Dia menjelaskan, Pemkab Tangerang tidak menerima CSR dalam bentuk uang tunai namun hanya barang. Menurutnya, setiap CSR yang masuk dipastikan akan diperiksa oleh Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI dan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
"Kami tidak menerima uang tunai namun dalam bentuk barang dan dipastikan diperiksa oleh BPK dan BPKP. Saya berharap seluruh perusahaan yang ada di Kabupaten Tangerang, ikut berpartisipasi supaya kondisi yang sulit ini bisa diatasi bersama-sama," ujar dia.
Berdasarkan data Pemkab Tangerang, beberapa barang dari CSR yang sudah masuk pada periode 2020 hingga 1 Agustus 2021 di antaranya, paket sembako 115.524, masker medis 407.290 pcs. Kemudian masker kain 33.675 pcs, hand sanitizer 1.530 liter dan disenfektan sebanyak 2.015 liter.
Selain itu, Bupati Zaki juga mengajak semua elemen masyarakat, baik organisasi masyarakat maupun mahasiswa, untuk berpartisipasi menanggulangi pandemi ini. Dengan menjadi Relawan Bersama COVID-19.
"Relawan Bersama bertujuan mempercepat penanganan pandemi COVID-19 di Kabupaten Tangerang dengan cara bergerak bersama. Saya mengajak mahasiswa, pramuka, PMI, KNPI hingga Karang Taruna untuk bergabung bersama," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021