Satgas COVID-19 Provinsi Jambi mencatat pasien terkonfirmasi positif COVID-19 di daerah itu dalam sepekan terakhir berjumlah 1.389 orang yang tersebar di sebelas kabupaten dan kota.

"Dalam satu minggu terdapat 1.389 orang warga Jambi terkonfirmasi positif COVID-19," kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Provinsi Jambi Johansyah di Jambi, Rabu.

Baca juga: Tingkat kematian pasien COVID-19 di Kabupaten Madiun tinggi

Dalam dua hari terakhir Jambi mencatat rekor terbanyak pasien terkonfirmasi positif COVID-19 dalam satu hari. Pada hari Rabu terdapat 400 oang warga Jambi yang terkonfirmasi positif COVID-19, dan Selasa (13/7) terdapat 352 orang warga Jambi yang terkonfirmasi positif COVID-19.

Sejak pandemi COVID-19 melanda Jambi pada awal tahun 2020 lalu hingga saat ini sudah terdapat 15.006 orang warga Jambi yang terkonfirmasi positif COVID-19. Dengan rincian di Kota Jambi 4.458 orang, di Kabupaten Batanghari 1.577 orang dan di Kabupaten Muaro Jambi 2.276 orang.

Kemudian di Kabupaten Tanjab Barat 1.288 orang, Tanjab Timur 768 orang, Tebo 930 orang, Bungo 987 orang, Sarolangun 604 orang, Merangin 895 orang, Kerinci 359 orang dan di Kota Sungai Penuh 864 orang.

Pasien COVID-19 yang sudah dinyatakan sembuh di Provinsi Jambi hingga saat ini berjumlah 12.341 orang. Dan yang masih menjalani proses perawatan sebanyak 2.359 orang.

"Hari ini terdapat satu orang pasien COVID-19 di Kabupaten Tebo yang meninggal, dengan demikian total pasien COVID-19 yang meninggal di Provinsi Jambi berjumlah 306 orang," kata Johansyah.

Sementara itu berdasarkan penilaian resiko COVID-19 kabupaten dan kota di Provinsi Jambi periode 5-11 Juli 2021, Kota Jambi dinyatakan zona merah COVID-19 atau zona resiko tinggi penularan COVID-19.

Kemudian delapan kabupaten dan kota berada pada zona oranye COVID-19 atau zona resiko sedang penularan COVID-19. Diantaranaya Kota Sungai Penuh, Kabupaten Batanghari. Kabupaten Sarolangun, Merangin, Tebo, Bungo, Muaro Jambi, dan Kabupaten Tanjab Barat.

Dan dua kabupaten lainnya berada di zona kuning COVID-19 atau zona resiko rendah penularan COVID-19 yakni Kabupaten Kerinci dan Tanjab Timur.

Satgas COVID-19 Provinsi Jambi menghimbau masyarakat di daerah itu untuk menerapkan protokol kesehatan COVID-19 secara disiplin. Yakni mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas keluar daerah.

Pewarta: Muhammad Hanapi

Editor : Sambas


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2021