Pandeglang (ANTARABanten) - Pembentukan kawasan ekonomi strategis (KEK) pariwisata di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, tinggal menunggu Keputusan Presiden (Keppres).


"Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sudah menyetujui pembentukan KEK pariwisata di Pandeglang, kini sedang menunggu Keppres-nya," kata Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Pandeglang Aah Wahid Maulany di Pandeglang, Kamis.

Setelah Keppres keluar, maka pembentukan KEK pariwisata yang berlokasi di Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang itu, bisa dilaksanakan.

Pemerintah Kabupaten Pandeglang, kata dia, berharap agar pembentukan KEk tersebut bisa segera direalisasikan, karena akan memberi dampak positif bagi perkembangan daerah itu, terutama bida ekonomi dan investasi.

"Kalau KEK terbentuk maka perekomian Pandeglang akan berkembang, dan investasi juga akan banyak masuk," katanya.

Bupati Pandeglang Erwan Kurtubi, juga mengaku optimistis investor akan masuk ke daerah itu kalau pembentukan kawasan ekonomi khusus (KEK) pariwisata di wilayah tersebut terealisasi.

"Saya sangat yakin, setelah KEK pariwisata terbentu, akan banyak investor masuk ke Pandeglang, dan daerah ini akan berkembang pesat," katanya.

Ia juga mengaku, optimistis  pembentukan KEK pariwisata di Pandeglang akan terwujud karena sudah mendapat dukungan dari lintas kementerian terkait serta pemerintah Provinsi Banten.

KEK pariwisata akan dibangun di kawasan wisata Pantai Lesung, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Pandeglang Olis Solihin menjelaskan, dipilihnya objek wisata Tanjung Lesung sebagai salah satu daerah KEK pariwisata karena Tanjung Lesung memenuhi enam syarat untuk menjadi daerah KEK.

Keenam syarat itu, di antaranya lokasi, feasibility study (FS), dan analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) telah memenuhi syarat.

"Kami berharap Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata segera merealisasikan KEK pariwisata ini agar pariwisata dan ekonomi masyarakat Pandeglang bisa lebih maju, terutama UNTUK menyerap tenaga kerja," katanya.

Kawasan ekonomi khusus pariwisata  tersebut meliputi Kecamatan Sobang dan Kecamatan Panimbang. Nantinya, kawasan wisata Tanjung Lesung dijadikan 'master design' pariwisata Kota Air tahun 2020 seperti Venesia, Italia.

Kawasan Tanjung Lesung merupakan objek wisata andalan Provinsi Banten, di samping objek wisata lainnya seperti Pantai Carita.

Kawasan ini bahkan memiliki 'culture heritage' karena lokasinya dekat dengan kawasan Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK), Gunung Anak Krakatau, dan Pulau Umang.

"Kawasan itu akan dibangun di area seluas 1.500 hektare, di dalamnya akan dibangun berbagai sarana dan prasarana pendukung kepariwisataan, termasuk hotel dengan berbagai kelas, Sekolah Menengah Kejuruan Pariwisata dan sarana pendukung lainnya," katanya.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2012