Cilegon (ANTARABanten) - Polisi Lalu Lintas (Polantas) dari Polres Cilegon membubarkan balapan liar di sepanjang jalan protokol kota itu, sehingga puluhan kendaraan terlihat langsung kabur setelah mendengar suara sirine dari mobil petugas.


Koresponden ANTARA di lokasi kejadian melaporkan, aksi balapan liar yang dilakukan rutin setiap malam Minggu sampai Minggu dini hari itu dilakukan oleh pemuda setempat dan  pemuda dari Kabupaten Serang.

Aksi balapan liar yang pernah membuat luka pengguna jalan akibat ulah mereka semakin menjadi-jadi. Segerombolan pemuda bahkan tak segan-segan menutup jalan untuk digunakan aksi balapan bersama -sama dengan puluhan rekan lainnya.

"Baru Sabtu (26/11) malam ini ada petugas Polantas dari Cilegon melakukan patroli, setelah selama satu bulan ini tidak ada yang membubarkan mereka, sehingga aksi mereka menjadi-jadi," kata salah seorang pedagang rokok yang berjualan di depan gerbang Pondok Cilegon Indah (PCI), Edi Chaniago.

Dia menjelaskan, patroli polantas dari Cilegon biasanya rutin dilakukan hampir setiap minggu, tetapi sudah hampir satu bulan terhenti dan baru malam ini mereka  melakukan patroli kembali.

"Patroli dari Polantas  dimulai sejak bulan Ramadhan, dan selama satu bulan itu  petugas rutin berpatroli, tetapi setelah Lebaran mereka tidak pernah lagi patroli, sehingga aksi balapan liar yang terjadi semakin banyak dan menjadi-jadi," katanya menambahkan.

Namun dirinya bersyukur dan berterima kasih dengan adanya patroli yang dilakukan oleh Polantas dari Polres Cilegon, karena aksi balapan liar tidak dilakukan oleh sekelompok pemuda tanggung yang berkumpul dengan puluhan teman-temannya.

"Kalau ada patroli, mereka tidak berani turun ke jalan, apalagi sampai melakukan blokir jalan. Mereka hanya duduk-duduk dan berkumpul dipinggir jalan," katanya.

Sebelumnya, Kapolres Cilegon, AKBP Umar Surya Fana mengatakan, dirinya  akan kembali mengaktifkan kembali patroli di sepanjang jalan protokol mulai dari PCI sampai Simpang Tiga Cilegon.

"Kami akan giatkan lagi patroli, selain menggunakan kendaraan roda empat, kami juga terjunkan dua kendaraan roda dua sebanyak dua unit dengan satu motor dua orang, sehingga aksi balapan liar tidak terjadi lagi," karta Kapolres.

Pewarta:

Editor : Ganet Dirgantara


COPYRIGHT © ANTARA News Banten 2011